Review Harian New Honda BeAt Street eSP (Bag.1)

 

New Honda BeAt Street eSP ini merupakan pinjaman dari main dealer Astra Motor Papua yang atas prakarsa tim HC3 nya bisa sampai di tangan saya untuk di lakukan review.

Mohon maaf sebelumnya,sebenarnya saya kurang begitu suka menggunakan istilah kata “review“, karena jika diartikan secara harfiah,review berarti “meninjau ulang”,dan sesuatu yang di tinjau ulang biasanya ada masalah,padahal semua unit hasil produksi termasuk unit yang saya test ini sebelum di lempar ke pasar sudah melalui proses panjang dan tes yang valid dan review dari pihak pabrikan,sehingga ketika di lempar ke pasar,benar-benar sudah ready to work.

Maka dari itu,saya lebih suka menggunakan istilah  “riding impression” alias kesan yang di dapatkan dari penggunaan harian objek yang di maksud.

Okelah kalau begitu,mari kita mulai..

Pertama kali yang akan selalu menjadi perhatian dari motor ini adalah stangnya yang berbeda dari model motor matic kebanyakan.

FYI New Honda BeAt Street eSP di bandrol 20,345 juta OTR Jayapura.

Minimalis dan elegan.

Pengaplikasian stang telanjang pada new Honda BeAt Street eSP ini sudah cukup memberikan kesan yang “wah”,di tambah lagi speedometer digital yang minimalis dan laburan warna hitam kelam pada stangnya makin menguatkan kesan elegan saat memandang area dashboard dari motor ini.

Baca Juga :  Satria FU Takut Air ? Begini Tips Mengatasinya.

Stangnya yang lebar (menurut perasaan saya) menjadikan handling lebih mantap saat meliuk-liuk di tengah lalu lintas yang crowded.

Riding Position.

Untuk urusan posisi berkendara yang berkaitan langsung dengan kenyamanan berkendara,tak usah di ragukan lagi,Honda memang jagonya.

Posisi stang dan jok yang seimbang untuk ukuran postur orang Indonesia pada umumnya,membuat pengguna motor ini merasa nyaman.

Jarak tinggi jok dari tanah pun cukup bersahabat dengan pengendara berpostur tinggi 165 seperti saya,kaki bisa menapak dengan sempurna,yang artinya pengendalian kendaraan akan lebih sempurna di bandingkan dengan kendaraan yang terlalu jangkung sehingga si rider tak bisa menapak dengan sempurna alias “jinjit balet”.

 

Sedangkan untuk kelembutan busa jok new Honda BeAt Street eSP ini lumayan lah…,setara dengan jok saudara-saudaranya yang lain motor matic keluaran AHM,dan sejauh ini jok skuter matic Honda yang paling empuk yang saya rasakan adalah milik Honda Spacey FI.

BAGASI

Bagasi alias tempat penyimpanan barang di bawah joknya memang tidak terlalu besar,tapi cukuplah untuk menyimpan jas hujan atau barang lain yang tak melebihi volume 2 liter.

Tangki bahan bakar yang menurut spesifikasi resmi volumenya adalah 4 liter,rasanya sudah cukup besar untuk kebutuhan motor komuter.

Eco Indikator.

Merupakan indikator berupa lampu berwarna hijau yang akan menyala apabila gaya berkendara sang rider menyamai mode berkendara yang “bersahabat” bagi efisiensi bahan bakar,dimana parameter dari eco riding sudah ditanamkan dalam ECU.

Singkatnya,jika lampu eco indikator menyala,artinya itulah gaya berkendara yang bisa membuat irit konsumsi bahan bakar.

Parking Break Lock. (PBL)

PBL pada new Honda BeAt Street eSP ini merupakan model baru.

Serai saya model pada generasi honda beat sebelumnya terbuat dari besi bulat saja.

Pada generasi honda beAt karburator bentuknya mirip dengan yang ada di honda beAt Street tapi dimensinya lebih kecil.

Dengan perubahan dimensi PBL pada BeAt Street ini,tentu menjadikannya lebih mudah di operasikan untuk membantu mengunci roda pada saat parkir di tempat yang tidak rata (menanjak/menurun) sehingga motor tidak jatuh tersungkur.

Baca Juga :  Motor Bebek (Cub) Murah Yang Tersisa, Mana Lebih Patut Dipinang ?

Performa mesin bagaimana ?

Sudahlah….

Jangan terlalu berharap performa tinggi pada motor entry level..

Ada rupa ada harga….

Dan jangan pernah bertanya top speed karena saya tidak akan pernah memposting tentang hal itu.

Saya nggak berani ngebut,bro…??

Tapi yang jelas mesin yang serupa dengan All New BeAt eSP 110 yang mempunyai daya Maksimum : 6.38 kW (8.68 PS) / 7.500 rpm dan torsi Maksimum : 9,01 Nm (0,92 kgf.m) / 6.500 rpm ini sudah cukup bahkan lebih dari cukup untuk melibas jalanan perkotaan yang sibuk dan memerlukan kombinasi gaya berkendara yang stop and go.

 

Lalu bagaimana dengan konsumsi bahan bakar ?

Tunggu dulu…

Sepertinya artikel ini sudah terlalu panjang.

Konsumsi bahan bakar New Honda BeAt Street akan di “jembreng” pada artikel selanjutnya..

??

Nantikan saja…,hanya di www.bakulkangkungjpr1.com

 

 

 

 

Advertisements

Comment with your Facebook account

Author: Mas Sayur

7 thoughts on “Review Harian New Honda BeAt Street eSP (Bag.1)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.