picture from TMCblog
Kita cermati dulu pengetian idling stop system, adalah fitur yang membuat mesin motor mati jika motor dalam keadaan berhenti dalam waktu kurang lebih 3 detik dan akan kembali hidup jika gas di putar kembali. Dari sini jelas jika motor ini memang di rancang khusus untuk memberikan kemudahan bagi pengendaranya ketika berkendara di dalam kemacetan,dan kemacetan itu identik dengan kota yang lalu lintasnya padat. Sedangkan pada dasarnya,tujuan utama di sematkannya fitur ini adalah MEMBERIKAN KENYAMANAN PADA DOMPET SANG PENGENDARA dengan cara menghemat bahan bakar ketika mesin itu mati.
Jangan di tiru adegan di atas…’hanya untuk yang sudah terbiasa ” 😀
Lalu bagi yang berdomisili di kampung-kampung pinggiran dan pedalaman yang tak pernah macet dan jalan rayanya mulus serta lancar jaya fitur ini nggak berguna,dong..? 😉 Bukannya tidak berguna,tetap ada manfaatnya,contohnya begini..,kita punya kebiasaan ketika berkendara di kampung santai di jalan sepi atau di pinggir sawah,lalu ketemu teman,atau rekan kerja,kadang kita ngobrol sambil duduk di atas motor masing -masing tanpa mematikan mesin..,naaahhh…di sini lah fungsi fitur ini…
Dan pertanyaannya adalah,sosialisasi kepada orang-orang golongan ini menjadi tugas siapa..? ATAUKAH BIARKAN SAJA,nggak usah pake sosialisasi segala.. biar nanti ngerti sendiri..????