Buku itu ada pula yang menyebutnya ‘buku petunjuk pemilik kendaraan’ atau bahasa kerennya Owner’s manual guide’. Barang ini selalu menjadi tambahan gratis bagi setiap pembeli motor baru dari semua merk apapun.Oke..tidak perlu di bahas panjang lebar,karena pastinya teman-teman sudah mengetahuinya.
Seperti judul diatas,berdasarkan pengalaman pribadi dan pengamatan di sekitar selama kurun waktu Mas Sayur mengenal motor sampai detik ini,sepertinya buku panduan itu amat jarang di gunakan sebagai mana mestinya.Maksudnya jarang sekali seorang pemilik motor yang benar-benar membaca dan mempelajari buku tersebut,buan berarti nggak ada sama sekali. Padahal, di dalam buku itu terdapat berbagai informasi penting tentang motor kita yang bisa membantu kita ketika mengalami masalah dengan motor di waktu yang darurat,juga bisa sedikit meringankan beban kita dalam hal perawatan motor,karena tidak harus selalu ke bengkel., Dengan catatan,kerusakan atau masalah yang terjadi masih dalam kategori ringan dan urusan non tekhnis mesin dan kelistrikan yang super ruwet 😀
Lalu apa sebenarnya yang membuat kita malas membaca buku itu. “nggak ada waktu,mas..” itu jawaban yang sok sibuk super sibuk. Ada lagi yang menjawab,”ah..,naik motor cuman begini-begini aja koq pakai baca begituan,nggak penting…” mungkin itu adalah jawaban orang yang sudah ‘jago’ naik motor 😉 Dan masih ada banyak lagi mungkin alasan yang bisa anda tambahkan.
By the way..apakah anda termasuk yang sudah sering membaca dan mempelajari buku panduan kendaraan anda..? Atau mungkin malah membiarkannya terbengkalai menjadi hiasan lemari atau rak buku..? Atau malah anda sudah lupa di mana buku panduan itu anda simpan..?? Hayooo…ngaku….