- Honda sebagai produsen otomotif roda dua terbesar di Indonesia secara otomatis adalah biang dari segala kekacauan di jalan raya. JANGAN BERFIKIR NEGATIF DULU… Logikanya begini…, sebagaI produsen motor terbesar otomatis kapasitas produksi yang beredar di jalan raya tentu jumlahnya terbanyak,maka bisa di katakan SECARA SEPIHAK sebagai penyebab kemacetan karena banyaknya kensdaraan yang mereka produksi. WALAUPUN SEBENARNYA YANG MENJADI PENYEBAB ADALAH PENGENDARANYA,INFRASTRUKTUR,DAN SEGALA MACAM FAKTOR LAINNYA.
- Honda rupanya ingin menunjukkan jika mereka masih peduli dengan anak bangsa dan masa depannya,tidak mau di klaim sebagai sebuah badan usaha yang hanya ingin mencari keuntngan finansial semata.
Lalu apakah kurikulum yang di maksud akan benar-benar bisa di terapkan..? Jika di ajarkan di sekolah-sekolah tentu bisa.. akan tetapi penerapannya di jalan raya tentu akan kembali kepada pribadi masing – masing. Da seperti sudah di singgung di paragrap pertama artikel,faktor keluarga sangat berperan di sini. Semoga saja program ini akan membawa hasil.
Lalu pabrkan lain bagaimana..? apa harus ikut-kutan membuat program yang sama..? Akan lebih bijak jika budaya latah untuk sementara di hilangkan dulu. Akan lebih Bermanfaat jika pabrikan lain membuat program lain yang lebih bermanfaat bagi dunia pendidikan yang berkaitan dengan dunia otomotif dan keselamatan serta kenyamanan di jalan,sehingga tiap pabrikan otomotif tanah air mempunyai peran sendiri-sendir yang berbeda tapi dengan satu tujuan demi bangsa ini. Program apa contohnya,mas..?
Naah…itu dia yang perlu di pikirkan… Mungkin para pembaca yang terhormat ada yang tah atau punya usul…? silahkan.. 😉
**sory..artikel panjang lebar , tapi ujung-ujungnya cuma tanya 😳