Adalah sebuah produsen motor asal Russia yaitu Chak Motors, yang telah memproduksi sebuah varian motor sport dengan di benamkan berbagai macam fitur canggih sebagai sarana menunjang keamanan berkendara dan mungkin MUNGKIN di sebut sebagai motor teraman di dunia.
Kalimat yang tercetak merah pastilah banyak mengundang pro dan kontra,kita tahu ..di samping semua kecanggihan tekhnologi yang ada di sebuah kendaraan,FAKTOR MANUSIA tetap menjadi nomor satu dalam urusan keselamatan,walaupun terkadang ada kejadian human error yang di luar kesengajaan atau di luar kesadaran.
Sudahlah….
Langsung aja kita tengok..tekhnologi macam apa,sich ,yang ada di motor itu..?
Garis desainnya yang terlihat besar,tegas dan sedikit kaku mungkin sudah menjadi ciri khas produk made in Russia 😉 Tapi pihak pabrikan mengklaim jika seluruh panel di Chak Molot yang di buat secara hand made itu bertujuan selain meningkatkan aerodinamika,juga bertujuan meningkatkan “aura futuristis” 😉 kalimat gampangnya “biar benar-benar terlihat sebagai motor masa depan” IMHO
.
Rangka dan Bodinya,terbuat dari alumuniaum dan serat karbon yang sudah terkenal ringan dan kuat,lampunya sudah menggunakan lampu LED yang terkenal hemat energi.
Yang terpenting adalah,seperti yang di paparkan oleh sumber berikut :
untuk menambah rasa aman, kaki depan Molot sudah mengaplikasi sistem Predictive Emergency Braking System (PEBS) yang disandingkan dengan ABS. Sistem ini bekerja dengan dua radar di bagian depan dan kamera HD di lampu depan. Seperti namanya, PEBS bekerja untuk mengaktifkan rem untuk menghindari tabrakan.
Fitur PEBS ini juga akan mengingatkan pengendara dengan lampu kedip di dasbor dan getaran di handle bar bila memprediksi bakal ada masalah.
Selanjutnya ada pemantauan area blind spot melalui sensor yang dipasang di bagian belakang motor. Ada juga Lane Departure Warning System (LDWS) yang memperingatkan pengendara ketika keluar jalur tanpa memberikan sein. Fitur ini biasa ditemui di mobil-mobil mewah
ada juga fitur Gyroscope yang diinstal untuk mendeteksi situasi tidak terkendali dan menonaktifkan sistem gas.
Uniknya, kamera HD yang teraplikasi di motor ini tidak hanya memantau kondisi lingkungan saat berkendara, tapi juga tetap menyala meski motor sudah dimatikan dan diparkir untuk terus merekam kondisi lingkungan motor.
Semua data itu bersama data-data motor lain seperti kecepatan, penggunaan rem dan lainnya disimpan dalam sebuah kota hitam.
Di jantung motor yang memiliki fasilitas untuk mengisi tenaga smartphone ini terdapat sebuah mesin 999,8 cc, liquid-cooled, inline 4-silinder. Mesin DOHC yang diambil dari Honda CBR1000RR ini dikawinkan dengan gearbox 6-speed.
Nah, uniknya lagi, meski motor ini dibuat tangan, Chak Motors mengklaim waktu pembuatan motor ini tidak terlalu lama dibanding bila membuat motor hand made lain. Sebab Chak sudah menerapkan teknologi cetak 3D untuk body Molot tersebut.
Sekitar 5 persen dari sepeda motor dibangun dari logam atau plastik yang dicetak dengan sebagian besar tubuhnya dibuat dari bahan serat karbon yang ringan namun kuat.
Karena itulah tidak mengherankan kalau harga motor ini tidaklah murah yakni mencapai angka US$ 75.000 atau sekitar Rp 825 jutaan.
Jiaaaah…jebule hanya sebuah Honda CBR1000RR yang di modif 😉
Dan Biar nggak penasaran,ada Videonya juga lho…