Site icon Zona Motor [dot] net

Kisah Inspiratif,dari Bantu-Bantu di Bengkel , Hingga Punya Bengkel sendiri.

Iklan

image

Sobat bikers…
Kisah seperti judul di atas nampaknya sangat banyak terjadi di sekitar kita dan sudah sering kita dengar..
Kiranya nggak ada salahnya jika kita simak salah satunya yang merupakan kisah seorang brother kita asal kota Ambulu Jember Jawa timur yang merantau di kota Jayapura.
.
Mengawali perantauannya di Papua,ia melamar kerja di sebuah bengkel umum sebagai pembantu mekanik.
🙂
Pecinta CB blar-blar ini pada dasarnya sudah menguasai segala tekhnik bengkel motor,seperti layaknya bengkel umum,karena ketika di kampung halamannya,ia sudah menggeluti profesi ini di bengkel milik kakaknya,sehingga tak butuh lama baginya beradaptasi dengan tempatnya bekerja.
Rupanya sang Bos tanggap dengan kemampuan tema kita ini dan langsung “menaikkan pangkat” nya menjadi mekanik utama
🙂
Ada hal yang menarik dan patut di acungi jempok dari bro Andre ini.
Di tempat kost nya,ia juga melayabi perbaikan motor para tetangganya dengan tanpa memasang tarif kecuali penggantian part. Jadi sepulang kerja dari bengkel si Bos,ia. Lembur mengerjakan motor yang di percayakan padanya di rumah kost nya.
Waktu berlalu,rupanya kegiatannya di rumah lebih rame dan lebih banyak membutuhkan waktunya.
Karena di rasa tabungannya sudah mencukupi,maka ia pun memutuskan berhenti baik-baik dari bengkel tempatnya bekerja dan menekuni bengkelnya sendiri di rumah kostnya.
Bertahan sekitar 6 bulan membuka bengkel di rumah kost,ia merasa butuh perubahan.
Berbekal tabungan nya,ia pun nekad menyewa sebuah ruko sebagai bengkel sekaligus tempat tinggalnya.

.

Ruko dengan biaya sewa 35 jt pertahun ia sewa di kawasan Abepura Jayapura.
Para pelanggan nya pun sedikit demi sedikit mulai tahu tempat barunya dan bengkelnya semakin ramai,meskipun persediaan partnya belum selengkap bengkel besar.
Lalu apa yang membuat pelanggannya setia kepadanya..?
Rupanya dia berbeda dengan bengkel umum yang lain yang menerapkan sistem RUSAK GANTI ( nggak mau otak-atik/mengakali part yang di anggap rusak agar bisa di pakai lagi)
😉
Dia masih mau “akal-akalan” seperti layaknya bengkel umum di Pulau Jawa.
.
Sekian sekelumit kisah hari ini dari Jayapura.
Pelajaran berharganya adalah,ketekunan,kejujuran,kerja keras dan selalu memuaskan pelanggan (menuruti apa permintaan pelanggan) ,akan membuahkan hasil yang manis.
.

Semoga meng inspirasi.

Advertisements
Exit mobile version