Pereburan gelar juara dunia moto gp 2015 memang menyisakan kemungkinan terbesar antara Rossi dan Lorenzo saja.
Satu tim memperebutkan gelar juara dunia,jelas seru dan panas..
Apalagi di masa lalu,kedua pembalap ini juga pernah mengalami hal yang sama,memperebutkan gelar juara dunia dari satu tim.
Adakah tim order…?
Adakah pembalap yang di prioritaskan oleh tim ?
Berikut pengakuan bos Yamaha Racing,Lin Jarvis.
Dari kutipan berita bisnis.com yang melansir dari crash.net , ternyara Lin Jarvis berusaha “duduk di tengah” dari kedua pembalap tersebut,dan akan memberikan perlakuan yang sama agar kedua pembalap itu bisa bersaing secara fair memperebutkan gelar juara dunia moto gp musim 2015.
“Saya kira mereka akan bertarung dengan adil, tapi keras. Saya berpendapat, jika salah satu pembalap menang dengan langkah curang, ia akan dingat dengan buruk oleh orang-orang untuk waktu yang sangat lama,
Semoga Tuhan menyertai,”
Secara perhitungan logis,Rossi punya peluang lebih besar untuk menjadi juara dunia dengan syarat “lebih ringan”,yaitu cukup finish tepat di belakang Lorenzo dalam sisa 2 balapan terakhir.