MotoGP seri pembuka di paruh musim ke dua yang di gelar di Sirkuit Brno Republik Ceko berlangsung dramatis.
Race diawali dengan kondisi trek basah. Sehingga para pembalap menggunakan “ban basah”.
Akan tetapi sesaat lomba berlangsung,trek mengering dengan cepat sehingga menuntut para pembalap kembali ke pit untuk berganti motor dengan ban slick.
Dan Marc Marquez lah yang pertama kali kembali ke pit untuk berganti motor dengan ban slick ketika balapan baru berjalan 2 lap.
Strategi inilah yang membuat Marquez sukses besar di race MotoGP Brno.
Betapa tidak,walaupun sesaat setelah berganti motor Marquez ada di baris tengah,namun satu lap kemudian rombongan pembalap didepannya ramai ramai kembali ke pit berganti motor,kecuali Rossi,Dovi dan Folger.
Hal ini membuat posisi Marquez berada dekat dengan rombongan pembalap terdepan yakni Rossi,Dovi dan Folger.
Di lap ke-5,Rossi dan Dovi masuk pit berganti motor,sementara Folger terus melaju.
Posisi 1 dan 2 adalah Folger dan Marquez.
Tak butuh waktu lama,Marquez dengan mudah meninggalkan Folger yang mulai kehabisan ban,dan terus melaju didepan tak terbendung hingga akhir balapan dan meninggalkan lawan-lawannya dengan jarak cukup fantastis,yakni 12,438 detik dari Pedrosa yang finish di posisi 2.
Strategi cerdik Marquez yang segera berganti motor inilah yang menjadi kunci sukses the baby alien di race Brno 2017.
Sementara itu Valentino Rossi yang baru masuk ke pit untuk berganti motor di lap ke-5 akhirnya harus menghadapi tantangan berat.
Sesaat setelah berganti motor dan kembali ke trek,posisi Rossi tercatat di urutan 14.
Namun mungkin karena settingan motor yang pas dipadu pengalaman serta skill yang mumpuni,pelan namun pasti Rossi mampu memperbaiki posisi.
Puncaknya adalah di lap terakhir dimana Rossi terlibat fight sengit dengan Cal Crutchlow memperebutkan posisi finish ke-4.
Race MotoGP Brno 2017 membuktikan jika Pak Tua Vale masih perkasa di usianya yang sudah “tua” untuk ukuran pembalap MotoGP.
Kini giliran Lorenzo yang kita bahas.
Di awal lomba,Lorenzo langsung melejit kedepan bahkan mampu meninggalkan pole sitter yakni Marc Marquez dengan jarak cukup jauh.
Akan tetapi,makin lama speed Lorenzo makin turun.
Puncaknya adalah ketika Lorenzo kembali ke pit untuk berganti motor.
Disinilah Lorenzo menemukan masalah besar,yakni timnya belum selesai mempersiapkan motor sehingga ia terpaksa memakai motor dengan settingan setengah basah dan setengah kering yang membuatnya tak bisa melaju kencang.
Berikut ini komentar Lorenzo,
“Masalah kami adalah terlambat menyiapkan motor untuk kondisi kering. Ini memberikan keuntungan bagi Marquez,”
“Saat saya masuk pit saya melihat tim masih mengganti setting-an motor, dan itu sangat aneh. Akhirnya saya memakai motor dengan setting-an setengah kering dan setengah basah sehingga tidak bisa kencang,” Sumber DI SINI.
Selanjutnya pasca race di Brno,posisi klasemen sementara MotoGP 2017 masih dipimpin oleh Marc Marquez dengan 154 poin,disusul Vinales dengan 140 poin,lalu Dovi di tempat ke-3 dengan 133 poin dan Rossi dengan 132 poin di tempat ke-4.