ZonaMotor.NET – Video ospek anggota baru Vario Honda Club Jayapura yang diunggah ke akun Facebook VHC Jayapura, pada akhirnya viral dan menuai pro dan kontra.
Sebagai sesama pengguna roda dua yang tinggal di Jayapura dan pernah nimbrung di komunitas Sepeda motor di Jayapura, Mas Sayur merasa tergelitik juga untuk ikut menulisnya. Tapi bukan menulis soal pro dan kontra nya, karena sudah rame di luaran sana yang membahas tentang hal itu.
Kebetulan, Mas Sayur mengenal beberapa pentolan dari VHC Jayapura. Dan dengan begitu Mas Sayur bisa bertanya tentang hal ini.
Dewan penasehat VHC Jayapura, Irfandi Achmad atau biasa dipanggil Bro Ipank yang Mas Sayur kenal baik di dunia nyata dan juga berteman di dunia Maya, memberikan klarifikasi tentang Video dan fotos ospek anggota baru VHC Jayapura yang viral tersebut.
Menurut Bro Ipank, kegiatan semacam itu sudah menjadi agenda rutin saat penerimaan anggota baru, dan kegiatan itu tidak seperti yang dibayangkan oleh para netizen, terutama para haters.
“Kegiatan ini sdh menjadi rangkaian kegiatan yangg harus dilalui calon member untuk bisa bergabung di club/komunitas kami, dan ini tidsk seperti haters bayangkan kerena mereka semua sdh melalui beberapa tahapan seperti silaturahmi antar member yang sudah terjalin selama 6 bulan sebelum ospek ini dilaksanakan. Jadi kami sudah saling kenal satu sama lain dan sdh menjadi kayak keluarga sebelumnya”, jelas Bro Ipank.
Menyinggung maksud dan tujuan kegiatan tersebut, Bro Ipank menjelaskan jika hal itu dilakukan agar member baru tidak begitu saja mudah keluar masuk Club, mengingat prosesi masuk Club melalui proses yang tak mudah.
“Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan kemarin itu untuk pembentukan mental dan karakter member kami agar tidak segampang dan semudahnya keluar masuk menjadi anggota club / komunitas dan juga sebagai modal saat mereka di jalan dimana kontur jalan papua tdk semulus jalan di luar papua yang bisa sambil tiduran bawa motor“, ujar Bro Ipank menjelaskan sambil berkelakar.
Selain itu, Bro Ipank menambahkan jika dengan susahnya proses masuk Club diharapkan bisa membentuk rasa memiliki terhadap Club sejingga bisa menjaga nama baik Club.
“Sekaligus mempunyai pemikiran untuk selalu menjaga nama baik club secara pribadi”, tambahnya.
Masih menurut Bro Ipank, batas persaudaraan dalam Club tak hanya diukur saat touring saja, sambil mencontohkan para pemudik tiap tahun jika digambarkan sebagai ajang touring.
“Jadi batas persaudaraan tidak hanya bisa diukur saat touring saja, kalau kayak gitu orang yg mudik tiap tahun yg menempuh ribuan kilometer mungkin sdh punya club dan member yg banyak”, terang Bro Ipank.
Menutup perbincangan, Bro Ipank menjelaskan jika para member sudah saling kenal baik bahkan dengan keluarganya, sehingga tak ada masalah apapun ketika terjadi kejadian seperti yang tergambar dalam video viral tersebut.
“Sebelum mereka dilantik ada beberapa tahapan yg mereka lalui baik secara keluarga dimana kami anggota club vhc sdh saling kenal dengan baik dengan pihak keluarga dengan calon member”, tutup Bro Ipank