ZonaMotor.NET – Angka ekspor sepeda motor Honda di awal 2019 mengalami tren positif. PT Astra Honda Motor (AHM) mengawali tahun 2019 dengan membukukan kinerja positif ekspor sepeda motor Honda. Pada bulan pertama 2019, ekspor sepeda motor Honda dalam kondisi utuh (CBU/Completely Built Up) melonjak 175% dibandingkan dengan Januari 2018 atau jauh melampaui pertumbuhan ekspor industri sepeda motor.
Data dan fakta yang dirilis pihak PT. AHM menunjukkan kenaikan angka pencapaian ekspor tersebut didapatkan dari ekspor berbagai varian sepeda motor Honda produksi PT.AHM baik secara CBU ( Completely Built Up ) ataupun CKD (Completely Knocked Down) .
Berikut ini data dan fakta pencapaian ekspor sepeda motor Honda yang admin rangkum dari rilis resmi PT.AHM :
- Varian sepeda motor Honda produksi PT.AHM yang diekspor baik secara CBU atau CKD antara lain adalah Honda Vario Series, Honda BeAT series, Honda Supra GTR150, Honda Blade, Honda Sonic 150, Honda CRF150, Honda CBR series dan Honda CB150R Streetfire.
- Januari 2019, PT.AHM berhasil mengekspor 17.300 unit motor atau berkontribusi sebesar 25 % terhadap kinerja ekspor sepeda motor nasional.
- Sebagai pembanding, Januari 2018 PT.AHM mampu membukukan angka ekspor 6.281 unit secara CBU.
- Jumlah dan varian yang diekspor adalah skutik sebanyak 16.412 unit, tipe sport sebanyak 728 unit, dan motor bebek 160 unit.
- Negara tujuan ekspor sepeda motor Honda buatan PT.AHM secara CBU (Complete Built Up) pada Januari 2019 adalah Filipina dan Bangladesh.
- Negara Tujuan ekspor sepeda motor Honda buatan PT.AHM secara CKD (Complete Knock Down) adalah Vietnam, Malaysia, Jepang, Thailand, dan Kamboja.
- Jumlah ekspor secara CKD pada Januari 2019 adalah 18.700 set atau mengalami peningkatan sebanyak 28% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2018 yang tercatat 14.640 set.
AHM optimis ekspor motor Honda akan tumbuh mencapai 40-50 % di akhir Tahun 2019.
BACA DI HALAMAN SELANJUTNYA >>>>>
General Manager Overseas Business Division AHM Kurniawati Slamet mengatakan tingginya minat konsumen luar negeri terhadap sepeda motor Honda memberikan angin positif bagi perusahaan di awal tahun. Hal ini meningkatkan optimisme kinerja ekspor perusahaan sepanjang tahun akan menjadi lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
“Lonjakan pertumbuhan ekspor ini tidak dapat dipisahkan dari daya saing produk yang diproduksi anak bangsa di pasar ekspor. Kami yakin motor Honda produksi AHM ini akan semakin disukai tidak hanya di pasar domestik tapi juga di pasar ekspor di masa-masa mendatang,” ujar Kurniawati.
Ekspor motor CBU AHM di bulan pertama tahun ini mayoritas untuk memenuhi permintaan dari pasar motor di negara Bangladesh dan Filipina. Dengan pencapaian positif di awal tahun ini, AHM memperkirakan ekspor motor CBU sepanjang tahun ini akan tumbuh positif dibandingkan dengan pencapaian tahun 2018.
“Kami optimis dengan indikasi positif pada awal tahun ini akan mengantarkan ekspor sepeda motor Honda tahun ini tumbuh sekitar 40% – 50% hingga akhir tahun 2019,” lanjut Kurniawati.