Site icon Zona Motor [dot] net

Diterpa “Miring Visual” dan “Gredeg”, Honda PCX 150 Tetap Jadi Primadona.

Iklan

ZonaMotor.NET – New Honda PCX 150 produksi PT.AHM dilaunching pertama kali pada Februari 2018. Jika kita tengok ke belakang, perjalanan Honda PCX di Indonesia sudah bukan cerita baru. Pertama kali Honda PCX masuk ke Indonesia dari Thailand secara CBU pada waktu masih ada Varian PCX 125 dilanjut ke varian PCX 150. Selanjutnya, Honda PCX 150 generasi ke-2 dimasukkan ke Indonesia secara CBU dari Vietnam .

Tak berselang lama, hanya 2 tahun akhirnya PT.AHM sebagai ATPM sepeda motor Honda di Indonesia memproduksi New Honda PCX 150 untuk pasar dalam negeri dan pasar Ekspor.

Di awal perjalanannya, dibalik respon positif dari konsumen, ternyata Honda PCX juga mengalami sedikit kendala yang sempat ramai menjadi perbincangan Netizen di dunia maya.

Siapapun anda, pecinta otomotif Indonesia yang mengamati perkembangan Honda PCX melalui media sosial terutama group Facebook yang berbau otomotif terutama Honda PCX, maka sudah pasti anda akan faham dengan apa itu yang disebut dengan istilah “miring visual” 😉.

Yang terbaru adalah problematika gredeg yang dialami beberapa pengguna Honda PCX saat akselerasi dan RPM rendah. Bahkan sampai ada petisi yang digalang untuk meminta tanggapan pabrikan, lebih jelasnya meminta Honda PCX di recall.

Pada akhirnya, AHM mengeluarkan pernyataan terkait hal ini yang dimuat di gridmotor.id edisi 3 Mei 2019.

https://gridmotor.motorplus-online.com/amp/291714485/ini-tanggapan-resminya-pt-ahm-mengenai-petisi-recall-honda-pcx-150?page=all

Tanggapannya begini ,

Kami melihat petisi ini bagian dari kebebasan menyampaikan pendapat dan mengekspresikan diri setiap warga. Tanpa petisi pun, kami akan segera merespons setiap hal yg disampaikan konsumen melalui layanan contact center 24 jam kami,” buka Ahmad Muhibbuddin, selaku General Manager Corporate Communication AHM.

“Tentu follow up penanganan masalah yg disampaikan lewat call center akan lebih efektif karena langsung diterima oleh tim yang kami siapkan untuk memberikan layanan terbaik bagi konsumen kami,” lanjut Muhib, sapaan akrabnya.

“Kami harus lakukan pengecekan terhadap problem yang dikeluhkan terlebih dahulu secara kasus per kasus, karena banyak faktor yang harus dianalisa mulai dari unit, histori servis sebelumnya, sampai kebiasaan berkendara konsumen,” tambahnya.

“Untuk efektifitas penanganan, kami sangat menyarankan setiap konsumen untuk langsung menyampaikan keluhannya ke contact center Honda maupun langsung datang ke AHASS,” tutup Muhib.

Walaupun diterpa badai seperti diatas, kenyataannya Honda PCX tetap menjadi primadona diantara jajaran line up skutik motor Honda, terutama pada ajang pameran Telkomsel IIMS 2019.

Dari 1.223 unit sepeda motor Honda yang berhasil terjual pada pameran tersebut, Honda PCX menjadi penyumbang terbesar dengan jumlah unit yang terjual sebanyak 550 unit

Selengkapnya ada pada rilis yang diterbitkan PT.AHM berikut ini.

Rapor Penjualan Line Up Sepeda Motor Honda di Telkomsel IIMS 2019.

NEXT PAGE >>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

PT Astra Honda Motor (AHM) menutup gelaran pameran Telkomsel Indonesia International Motor Show (IIMS) dengan catatan penjualan yang gemilang yaitu 1.223 unit. Kontribusi besar diberikan oleh Honda PCX yang berhasil menarik perhatian masyarakat dengan total penjualan sebanyak 550 unit.

Sepanjang pameran berlangsung, AHM menyuguhkan 31 unit sepeda motor di Hall C, JIExpo Kemayoran (25/4-5/5). Penjualan Honda PCX menjadi primadona pilihan pengunjung dengan memberikan kontribusi hampir separuh dari total penjualan Honda di pameran ini. Menyusul kesuksesan gemilang Honda PCX, jajaran skutik Honda lainnya juga mencatatkan penjualan yang signifikan.

Honda Scoopy berada di posisi kedua dengan total penjualan sebanyak 253 unit, disusul Honda Vario series 119 unit, dan Honda BeAT series 102 unit.

Tak hanya jajaran motor skutik yang diminati oleh pengunjung pameran ini. Pesona motor bebek Honda terlaris sepanjang masa, Honda Super Cub C125 juga sukses menarik minat 37 konsumen yang mendambakan motor dengan desain tak lekang waktu dengan dilengkapi penyematan fitur-fitur canggih.

Sementara itu, ikon skutik prestisius Honda Forza juga mengukuhkan penjualan yang sama yaitu sebanyak 37 unit.

Motor berperforma tinggi dengan konsep Total Control, Honda CBR250RR turut menyedot perhatian pengunjung dengan total penjualan sebesar 35 unit.

General Manager Sales Division AHM Didi Kwok mengatakan sejak diproduksi di dalam negeri, Honda PCX memang semakin dicari pecinta skutik di Tanah Air. Desainnya yang elegan dengan beragam fitur yang canggih membuat pengguna skutik banyak yang memesannya di seluruh Indonesia, termasuk di ajang pameran ini.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pengunjung telah menjadikan sepeda motor Honda sebagai teman berkendara yang menyenangkan untuk beraktivitas sehari-hari, termasuk Honda PCX yang kali ini jadi primadona pameran ini,” ujar Didi Kwok.

Di jajaran big bike Honda, Honda CMX500 Rebel kembali menjadi big bike terlaris dengan catatan penjualan sebanyak 21 unit. Sementara itu motor yang baru diperkenalkan pertama kalinya di pameran ini, Honda X-ADV berhasil menarik minat 5 pembeli dan juga langsung menyabet penghargaan Best Trail Adventure. Honda CB650R yang belum lama diperkenalkan ke publik juga berhasil mencetak penjualan sebanyak 5 unit dan mendapat penghargaan Best Naked Bike.

Keseriusan AHM menghadirkan booth yang nyaman untuk pengunjung mendapat apresiasi melalui penghargaan sebagai Best Booth Motorcycle >125 sqm dalam pameran ini.

Advertisements
Exit mobile version