Brother sekalian, curah hujan yang tinggi pada musim hujan saat ini, bagi pengguna sepeda motor menimbulkan masalah tambahan. Selain harus tetap waspada terhadap bahaya air hujan dari arah atas yang bisa membawa jatuh ranting pohon dan lain sebagainya, bahaya dari bawah juga perlu diwaspadai.
Aquaplanning atau Hydroplanning adalah istilah keren yang sering digembar-gemborkan oleh penggiat safety riding, untuk dihindari demi keselamatan berkendara. Kalau menggunakan istilah orang kebanyakan atau orang awam , bisa dikatakan ” (ban motor) terpeleset di jalan penuh genangan air) bukan terpeleset oleh kenangan masa lalu 🙊🙊
Aquaplanning atau biasa yang disebut juga Hydroplaning, merupakan kondisi dimana ban motor kehilangan cengkraman ke tanah akibat terhalang genangan air,yang mengakibatkan efek ban seperti melayang dan akibatnya menyebabkan ban tergelincir.
Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab terjadinya Hydroplaning, salah satunya adalah faktor kecepatan dari kendaraan yang terlalu tinggi, ini dapat mengurangi tekanan roda depan pada jalan sehingga roda depan tidak mampu membelah genangan air dengan baik .
Penyebab Aquaplanning yang lain adalah ban yang sudah aus, pada kondisi ini selain ban tidak mampu membelah genangan air dengan baik, permukaan ban yang sudah halus tentu menyebabkan cengkraman ban ke tanah/aspalenjadi hilang sehingga dapat menyebabkan ban tergelincir.
Penggunaan jenis ban yang salah, contoh menggunakan ban slick pada saat hujan, tentu saja ban tidak bisa membelah air dengan baik saat dikendarai.
Dan yang terakhir genangan air terlalu dalam, kondisi ini menjadikan air menjadi bantalan saat diterjang oleh sepeda motor dan bisa mengakibatkan roda depan kehilangan grip terhadap jalan.
Naaah…,mas bro sekalian..., terkait dengan Aquaplanning ini, admin ingin menyampaikan apa yang telah dibagikan oleh Instruktur Safety Riding Astra Motor Papua, Brother Irfandi Achmad yang akrab disapa Bro Ipank.
Sebagai seorang instruktur safety riding,bro Ipank ini tentu tau benar atau kalau pakai istilah bahasa dialek Papua, “hafal mati” dengan Aquaplanning, penyebabnya dan tips untuk menghindarinya.
Oke Mas bro sekalian, to the poin aja,ya… Berikut beberapa tips dari bro Ipank terkait Aquaplanning.
Agar terhindar dari Aquaplanning, bro Ipank menyarankan beberapa hal,yakni :
1. Berkendara dengan kecepatan rendah saat melewati jalanan basah
2. Periksa tekanan ban sepeda motor anda pastikan sesuai tekanan standar
3. Ganti ban apabila sudah aus atau daya cengkram menurun akibat usia ban tersebut.
Dan apabila sudah terlanjur “menghajar” genangan air, agar kita tidak terpeleset masa lalu tidak terkena Aquaplanning,maka bro Ipank menyarankan kita untuk melakukan beberapa hal berikut ini,
1. Tetap tenang. Dengan bersikap tenang, ini dapat mencegah kepanikan yang bisa berdampak pada pergerakan tubuh yang tidak terkontrol.
2. Tutup putaran gas dan gunakan rem belakang,, hindari menggunakan rem depan. Karena bila roda depan terkunci , maka kita akan hilang kendali sepeda motor
3. Tetap rileks dan kendalikan stang kemudi dengan menggerakakn tubuh untuk membantu menjaga keseimbangan.
Oke mas bro…. Demikian informasi yang bisa saya teruskan dari Bapak Instruktur Safety Riding Astra Motor Papua, semoga saja bisa bermanfaat bagi keselamatan kita ketika berkendara disaat kondisi hujan.
Tetap semangat….,jaga kesehatan…, jangan lupa pakai helm,jaket dan sepatu saat berkendara,dan yang terpenting tetap patuhi protokol kesehatan,karena Pandemi ini masih jauh dari kata BERAKHIR…
Salam dari Jayapura..