
Sobat pembaca sekalian, dari website resmi Pertamina, terdapat pengumuman per tanggal 29 Maret 2025 pukul 00.00 , bahwasanya terjadi penurunan harga bahan bakar non subsidi.
Seperti diketahui, bahan bakar non subsidi produksi Pertamina antara lain adalah Pertamax 92, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite , Pertamina DEX dan Solar Non Subsidi.
Kita fokus ke Pertamax 92 saja.
Karena jenis ini yang paling banyak dipakai konsumen (untuk jenis BBM non subsidi).
Harga Pertamax 92 per 29 Maret 2025 turun 400 Rupiah.
Terimakasihย Pertaminaย ย Pak Prabowoย ๐
Berikut ini daftar Harga Pertamax 92 di seluruh Provinsi di Indonesia per 29 Maret 2025.
Tetap (Tidak) Beli.
Lhah.. emangnya kenapa, mas ? Koq nggak mau beli Pertamax ?
Apakah karena berita oplosan ? ๐คญ
Apakah karena, “kalau ada yang murah, kenapa beli yang mahal ? ” ๐คญ๐
Ya… ๐Itu alasan nomor dua.
Alasan yang utama adalah hal tekhnis terkait rasio kompresi mesin dan nilai oktan dalam bahan bakar.
Anda tahu kan, motor milik Mas Sayur adalah Revo koperasi tahun 2010 yang nilai kompresinya cuma 8. DAN SECARA TEKHNIS, MESIN MOTOR DENGAN RASIO KOMPRESI MESIN 8 ITU COCOKNYA “MINUM” BENSIN DWNGAN NILAI OKTAN DIBAWAH 90. Bahkan Pertalite sebenarnya masih terlalu tinggi nilai oktannya untuk seekor Revo koperasi ๐
Baca Juga : Jenis Bahan Bakar Yang Sesuai Dengan Mesin Motor Kita.
Apalagi dipaksa minum Pertamax yang RON nya 92, harganya lebih mahal lagi.Kalah banyak, bro…. ๐๐
Malah bisa – bisa kena Fuel Dilution.
Apa itu Fuel Dilution ? Baca di.SINI.
Tulisan-Tulisan lain tentang Bahan Bakar dan Nilai Oktan (RON), silahkan klik DI SINI