artikel lama yang tersimpan beberapa bulan di konsep 😉 Kejadiannya sekitar pertengahan bulan Ramadhan tahun lalu. Waktu itu seorang family minta tolong di “carikan” motor, dan dia menyuruh “mencari” Honda Beat Karburator.
.
Sebagai saudara,Mas sayur merasa punya tanggung jawab juga untuk mengingatkan,mengapa koq tidak membeli Honda Beat FI saja,lha wong harganya cuma beda tipis.
Sebagai catatan, Honda Beat Karbu memang menjadi primadona di daerah tempat tinggal,Mas sayur di Jawa Timur,dengan mayoritas pengguna adalah kaum awam kebanyakan yang tahunya motor tersebut desainnya bagus dan harga jual kembalinya juga tinggi. Dan fakta itu tak bisa di bantah bagi konsumen motor kelas entri level.
.
Sebagai informasi juga,waktu itu kalau nggak salah harga Beat FI di Dealer terdekat adalah 13,6 jt dan Harga seken Honda Beat Karbu Tembus Tahun 2012 tembus angka 12,8 jt,bahkan ada yang 13 jt 😯 Maklum lah…waktu itu mendekati lebaran,dan banyak permintaan motor ini ,jadi itulah kesempatan para pedagang motor seken untuk mendulang rupiah 👿
.
Dari kejadian ini kita dapat menyimpulkan jika peralihan tekhnologi pengabutan bahan bakar dari karburator ke sistem injeksi belum sepenuhnya di terima masyarakat,dan masih membutuhkan waktu untuk sepenuhnya di terima.
Selain itu,masalah desain Beat Lama yang “slim” sudah terlanjur di gandrungi oleh pemakainya,tengok saja gambar Beat Karbu yang di jepret dengan sengaja di pinggir jalan saat Mas Sayur menjemput si Thole di tempat les privat berikut ini. langsing,to..? 😉