Menghargai Kesehatan Diri..

Assalamu’alaikum ….

Sobat Bikers.. muslim.. dan Sejahtera selalu bagi Sobat Bikers yang Kebetulan non Muslim. Salam Satu Aspal..  pinjem istilah milik Mase   😉

Libur sehari menulis membuat Mas Sayur yang sebenarnya belum benar-benar pulih dari sakit dan sudah hampir tiga hari libur kerja,jadi merasakan kebosanan yang luar biasa ketika harus menganggur tanpa kegiatan. Klimaks nya…ya..   nulis lagi   😉   walaupun sementara cukup tulisan seadanya dan di luar tema roda dua dulu. Tulisan yang terinspirasi dari diri Mas sayur Sendiri.

Mari kita mulai..

berkendara dalam hujan

Musim penghujan yang baru di mulai,alias dengan kata lain adalah musim pancaroba,adalah masa-masa di mana ketahanan fisik kita sangatlah di uji.Sering menembus hujan…?   penyakit flu,batuk,pilek adalah ganjaran yang pasti akan di terima.

.

Sudah menjadi kebiasaan lumrah kebanyakan orang,jika ketika dalam kondisi sakit,baik itu sakit ringan atau parah,baru lah akan merasa BETAPA NIKMATNYA kesehatan itu. 

BETAPA BERHARGANYA kesehatan itu,karena ketika kita sedang sakit biasanya akan segera mencari obat BERAPAPUN HARGANYA akan di beli asalkan sakitnya bisa sembuh..   betul apa bener..?    😉

Baca Juga :  [Moto gp ] : Marquez Mengaku Ada Perubahan Desain Pada Tunggangannya.

Bahkan ketika kita sakit,sebagai bikers biasanya kita membayangkan nikmatnya berkendara motor dengan berbagai macam sensasinya dan tidak bisa kita nikmati lagi,karena kita sedang sakit.  **pengalaman pribadi   😉

Namun dalam kenyataannya,tak jarang di antara kita yang terlalu menganggap sepele masalah kesehatan ini,yang mengakibatkan kita menuai akibatnya dalam jangka waktu lama. Contohnya : ketika kita punya kebiasaan makan dengan pola yang tidak teratur dan sering terlambat makan,maka hal itu sudah jelas akan membuat kita di kemudian hari mmpunyai penyakit lambung yang akut dan dalam jangka pendek biasanya penyakit maag..

Lalu apa saja yang dapat kita lakukan untuk menyelamatkan kesehatan kita..?

sehat sampai tua

Sehat sampai tua..adalah nikmat tiada tara,walaupun hidup serba sederhana

.

Oke…Mas sayur akan memberikan beberapa poin yang berkaitan dengan makanan dalam hubungannya menyelamatkan kesehatan kita.Mengapa makanan..?   karena sepertinya makanan berpengaruh langsung terhadap kesehatan orang yang mengkonsumsinya..

  • Mengatur pola makan ,jangan sering terlambat makan.
  • Selektif terhadap makanan ,apalagi jajanan pinggir jalan. Jika Sobat Bikers kurang yakin akan ke higienis an nya,lupakan saja.
  • Menghindari makanan yang terlalu berlemak dan berminyak.
  • Waspadai jajanan yang rawan mengandung pemanis dan pewarna buatan yang di larang.. ITU BERBAHAYA…  karena makanan yang mengandung bahan inilah yang membuat Mas sayur Tepar sampai saat ini karena radang tenggorokan   👿
  • Ada baiknya kita membawa bekal dari rumah. Makanan buatan istri kita tentu lebih nikmat dan kita tahu ke “shahih” an nya dari makanan di restoran mana pun  ** Opini pribadi.
  • JANGAN SUKA JAJAN PINGGIR JALAN   😉   poin ini bisa di artikan bermacam-macam,silahkan di artikan sendiri   😉
Baca Juga :  Panduan Berkendara di Era New Normal Dari Honda.

Mungkin hanya itu yang bisa Mas sayur sampaikan.Semuanya hanya berdasarkan Pengalaman Pribadi,jadi jika ada sobat bikers yang lebih tahu secara tekhnis,silahkn di share di kolom komentar,agar bisa berguna bagi kita bersama.

Sebagai penutup,mumpung hari Jum’at..izinkan Mas sayur melampirkan sebuah Hadits Rasul Muhammad saw,yang berkaitan dengan judul artikel.

( Bagi Sobat Bikers yang kebetulan non muslim,Mas sayur mohon pengertiannya,dan tolong di tanggapi dengan bijak   please   🙂   )

Baca Juga :  Spesifikasi Honda Sonic 150 vs Satria FU 150.

 

Quran Hadist   5 perkara sebelum 5 perkara...

Quran Hadist   5 perkara sebelum 5 perkara arti

Memanfaatkan MASA SEHAT sebelum datang MASA SAKIT berarti selain kita mengisi masa sehat kita dengan amal ibadah positif,artinya kita juga berkewajiban melakukan hal-hal yang bisa menjaga kesehatan kita,MENGHARGAI KESEHATAN DIRI KITA,sehingga tetap menjaga keberlangsungan ibadah positif kita. *** Ingat..kerja juga termasuk ibadah..  tinggal niatnya saja…

Salam Rante kemrosak dari Jayapura..The Dream Land

Wassalamu’alaikum…

Advertisements

Comment with your Facebook account

Author: Mas Sayur

35 thoughts on “Menghargai Kesehatan Diri..

  1. Tumben Materinya berat…
    #Eh…
    Kalau ane jajan dimanapun yang penting baca Bismillah.. jozz gandoz gan..
    Katanya kalau baca Bismillah itu bisa jadi penawar racun, CMIIW…

    1. itu benar..TAPI ADA SYARAT nya..
      yaitu : orang yang baca basmalah itu bener-bener berhati bersih dan dekat dengan Tuhannya..sehingga do’anya di dengar ,walaupun sekedar basmalah… 😉

        1. Alahamdulillah… merasa diri “kotor” itu adalah suatu kelebihan yang bernilai positif..daripada merasa bersih padahal sebenarnya “nggak bersih-bersih amat” 😉

  2. Asekk…..
    Mending bawa air yang dimasak dewe dari rumah..
    lak kerja di luar rumah mbontot aja….
    wkwkwkwkwk….

    Salam satu engkol mas…

  3. sama om… ane mulai usaha jg dg motor. Tiap hr luar kota (hujan/pns) di terjang.
    Kalo plg kehujanan … lgsg rendam kaki + mandi air panas…. ben badan anget.
    Tiap hr bawa minuman temulawak bkn sdri… dlm T*pperw*re….. mencegah cape2 & membunuh kuman yg msk lwt makanan… insyaallah.
    maaf oot… puanjang. he.he

  4. wa alaikum salam warahmatullah…

    salam kenal dan salam sejahtera utk Mas Sayur dan semua yang ada di sini…

    utk Mas Sayur, semoga lekas pulih kembali kesehatannya,..

    sehat memang nikmat, dan seringkali orang baru menyadari betapa nikmatnya sehat setelah menderita sakit..

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.