Site icon Zona Motor [dot] net

Asal Nama Kawasaki Ninja dan Sejarahnya.

Iklan

Sobat pembaca sekalian, tulisan ke -2 di tahun 2024.

 

Kali ini kita bercerita soal asal nama Kawasaki Ninja dan sedikit sejarahnya.

 

Yang pasti, kita di negeri ini hampir semuanya mengenal Kawasaki Ninja. Bahkan kata “Ninja” saja sudah identik dengan motor sport buatan Pabrikan Kawasaki.

 

Ora Ninja Ora Cinta.

Kepopuleran nama Ninja itu menembus semua kalangan usia. Dari yang tua sampai yang muda.

 

Bahkan sampai ada slogan di kalangan para ABG , “Ora Ninja Ora Cinta ”  (translate : nggak Ninja ,nggak Cinta). Hehehe… Ada ada saja..

 

Asal Mula Nama dan Sejarah Kawasaki Ninja.

 

Tapi tahukah sobat, bagaimana asal mula penamaan Kawasaki Ninja ?

Jadi begini ceritanya..

Untuk lanjut membaca, klik 👇

ASAL MULA NAMA DAN SEJARAH KAWASAKI NINJA.

Asal Mula Nama Ninja.

 

Nama Ninja sendiri lahir pada tahun 1984. Pada saat itu, pihak Kawasaki Amerika Utara merasa nama motor baru Kawasaki yang akan dipasarkan memiliki nama yang rumit dan sulit untuk diingat.

Nama motor yang dimaksud adalah Kawasaki GPZ900R. Berasal dari hal tersebut, terciptalah nama Kawasaki Ninja GPZ900R. Tanpa diduga, perubahan yang sepertinya sepele membawa efek domino.

 

Bahkan, motor tersebut menjadi lebih terkenal setelah Tom Cruise menggunakannya dalam film Top Gun.

 

Motor ini terbilang revolusioner karena motor pertama yang menggendong mesin empat silinder 908cc dengan kekuatan 115 tenaga kuda.

 

 

Dengan kesuksesan Ninja 900, setahun berikutnya Kawasaki merilis Ninja 600R. Pada tahun 80an, motor kelas menengah biasanya memiliki mesin 550cc.

 

Dengan gebrakan Kawasaki yang menawarkan mesin 592cc, membuat produsen lain menyadari potensi dari mesin yang lebih besar, seperti Honda yang merilis CBR600F pada 1986.

 

Kawasaki membalas dengan meluncurkan Ninja 600RX, motor dengan rangka aluminium pertama. Di saat bersamaan, Kawasaki Ninja 1000R juga diluncurkan. Sayangnya, dengan bertambahnya tenaga, turut bertambahnya berat

 

Memasuki Pasar Sport 250 cc.

Tahun 1986 Kawasaki memasuki pasar yang di masa kini akan populer, kelas 250cc. Ninja 250 meluncur pertama pada tahun 1986 saat itu tidak memiliki pesaing. Pesaingnya baru muncul 30 tahun kemudian.

Dengan persaingan kelas 750 yang lebih dulu dimasuki Suzuki, Yamaha, dan Honda, Kawasaki baru memasarkan Ninja 750R pada 1987. Entah bagaimana, Kawasaki berhasil membuat mesin 750 lebih kecil daripada mesin 600cc-nya. Era 80an ditutup dengan lahirnya Ninja ZX-10

Di Indonesia Kawasaki membangun dinastinya pada tahun 1984 dengan menggelontorkan sport 125cc bernama AR 125. Setelah itu. muncullah Ninja 150 dan hingga 2015 diproduksi dan banyak peminatnya.

Memasuki era 4 tak, Kawasaki ZX-12 meluncur pada tahun 2000. Motor ini seharusnya bisa menjadi yang tercepat pada saat itu, tetapi mesinnya harus dibatasi dikarenakan adanya perjanjian untuk mengakhiri perang kecepatan.

Pada akhirnya, Kawasaki terus berbenah. Generasi Ninja cc kecil mengeluarkan Ninja 250R, varian Ninja cc kecil terlaris dan varian ninja yg bisa mencakup pasaran global. Disusul pula dengan kesuksesan Ninja ZX-6R dan Ninja ZX-10R yang menjuarai lintasan balap. (* Otosia.com)

 

 

Advertisements
Exit mobile version