Sempat cari-cari judul yang pas..tapi ternyata yang ada di otak hanyalah kalimat itu.. ya..sudahlah..lanjutkan saja bercerita 🙂 Mungkin pembaca sudah faham apa yang di maksud dengan kalimat judul di atas,yaitu suatu kecelakaan beruntun yang melibatkan beberapa kendaraan yang sedang berjalan searah ataupun di jalan raya. Tulisan ini terinspirasi dari pengalaman pribadi kemarin,Jum’at 19 April 2013 sepulang kerja,ketika sedang berkendara santai di kecepatan sekitar 40km/jam dn beriringan dengan beberapa kendaraan,secara tiba-tiba motor yang berada di paling depan mengerem mendadak..,entah apa alasannya,sehingga kendaraan yang ada di belakangnya pun mau tak mau harus mengerem pula,akibatnya apa..? bisa di bayangkan dalam kondisi jalan menurun sangatlah susah mengerem..jadilah tiga buah motor bertumpuk jadi satu..di barisan belakangnya lagi sebuah angkotpun ikut mengerem,mengakibatkan seorang cewek ABG pengendara Mio J harus mencium pantat si angkot,dan Mas Sayur yang berada di paling belakang terpaksa menciumkan Headlamp si Risma ke pantat si cewek buritan Mio J tersebut 👿 Sory ..nggak ada gambar..sudah kadung emosi,tapi bersyukur tak ada korban dalam kejadian tersebut.
Nampaknya kecelakaan model ini paling sering terjadi di jalan raya,mengingat masih banyaknya pengendara jalan yang sak karepe dewe (seenaknya sendiri),tanpa memikirkan pengendara yang lain.Terkadang kita sudah sangat berhati-hati tetapi masih harus terlibat,karena kecerobohan orang lain 👿 hadeegh…
Dalam dunia olahraga otomotif baik mobil atau motor,kecelakaan ini sangatlah sering terjadi,karena para pembalap itu memang berjalan searah..,satu jalur dengan kecepatan tinggi.Sehingga ketika seorang pembalap yang ada di tengah atau di depan jatuh,mustahilbagi yang di belakangnya menghindarinya.Contohnya adalah video berikut,kejadian di akhir musim MOTO GP 2011 ,di sirkuit Valencia,ketika Alvaro Bautista yang saat itu masih mengendarai Suzuki GSV R terjatuh di tikungan dan menyeret Nicky Hayden dan Valentino Rossi..
