SUZUKI RC80
Suzuki RC80 dipasarkan Suzuki di Indonesia dalam kurun waktu dari 1982 – 1986.
Spesifikasi Suzuki RC80 :
2-stroke, reed valve, JetCooled
Kapasitas mesin: 79 cc (80)
Cylinder: 1, rebah
Bore x stroke: 47 x 46 mm
Karburator: Mikuni VM 16SH
– Main jet: 95
– Pilot jet: 22,5
Transmisi: 4-speed
(N-1-2-3-4)
Clutch (kopling): wet, PECS, semi automatic
Starter: electric dan kick
Jarak ke tanah: 126 mm
Tangki bbm: 4.5 liter
Berat: 81 kg
Suspensi:
– depan: semi telescopic
– belakang: swingarm, double shock
Ban:
– depan: 2.25-17″
– belakang: 2.50-17″
Rem:
– depan: drum (tromol)
– belakang: drum (tromol)
Suzuki RC100
Suzuki RC100 mengaspal di tanah air selama hampir 2 dekade, yakni pada masa 1986 hingga 2002 dengan beberapa varian :
- Suzuki RC100 (1986-1994), termasuk RC100 Spirit yang pertama diproduksi pada tahun 1988.
- Suzuki RC100 Sprinter (1989-1991).
- Suzuki Bravo, Facelifted. (1994-2002)
Spesifikasi Suzuki RC100 :
JetCooled, Reed Valve
Kapasitas mesin: 99,6 cc (100)
Cylinder: 1, rebah
Bore x stroke: 52,5 x 46 mm
Max. power: 8,1 hp @ 6500 rpm
Max. torsi: 1.58 kg.m @ 5500 rpm
Karburator: Mikuni VM 16SH
Transmisi: 4-speed (N-1-2-3-4)
Clucth: wet, semi-automatic, PECS
Pengapian: CDI
Battery: 6v-5Ah
Starter: electric dan kick
Dimensi:
Panjang x lebar x tinggi: 1860 x 650 x 1030 mm
Pelumasan 2T: Suzuki CCI
Pelumasan mesin: SAE 20-50, 0,9 liter
Tangki bbm: 4,5 liter
Berat: 81 kg
Suspensi:
– depan: semi telescopic
– belakang: swingarm, double shock
Ban:
– depan: 2.25-17″
– belakang: 2.50-17″
Rem:
– depan: drum (tromol)
– belakang: drum (tromol)
Spesifikasi mesin dan rangka Suzuki RC100 tetap bertahan dan digunakan Suzuki sejak 1986 hingga 2002, perubahan yang dilakukan Suzuki hanya sekedar minor change semacam ganti warna mesin, ganti warna sayap, ganti striping dan ganti nama (dari RC100 lalu RC100 Spirit dan terakhir Suzuki Bravo).
Akan tetapi mesin RC100 yang legendaris ini tak hanya dipakai pada Suzuki RC Series saja, pada era 1989 hingga 1991 ada Suzuki Sprinter yang merupakan varian Ayam Jago pertama Suzuki dan merupakan nenek moyang Satria FU juga menggunakan mesin RC100.
Tercatat pula ada Suzuki Crystal 110 yang menggunakan mesin RC110 yang telah mengalami upgrade menjadi 110 cc.
Tahun 1994 tercatat pula ada Suzuki Tornado GX100 yang memakai mesin RC100 dan pada tahun yang sama ada Suzuki Tornado GS110 yang memakai mesin Suzuki Crystal sebagai bebek balap andalan Suzuki di ajang Road Race pasar Senggol yang kala itu sangat rame peminat.
Demikian sedikit kisah Suzuki RC Series yang sempat admin ingat, mohon koreksinya jika ada kesalahan dan kekurangan.
Motornya tonggoku yg PNS pak wkwk
Waah motor pak guru pas jaman isih SD pak..
Btw sakangkatan dengan Yamaha crypton yoo pak?
jet cooled legendaris… dibaca jet kolet…
tonggoku iseh due iki…
pernah naik motor ini, enteng banget tarikannya
Wah aku pernah nganggo sek 97 Bavo kang
Motor keren kenceng pada jamannya
Sayang mbiyen rung pernah jajal motor iki, sing wis pernah Yamaha Alfa
wahhhh ada cewe manis duduk diatas motor
motornya babeh ,,, belajar naik motor juga pake motor ini
Dulu jupi burhan std saya kalahnya sama motor ini pak..wkwkwk
Memalukan…
Jupi Burhan juara Indoprix koq kalah sama montore Pak Kepala Sekolah..
Jokinya nubi palingan. 🤭
RC 100 masih suka liat dijalan dan populasinya udah mulain jarang emang klo di banding sama astrea prima
Sudah tergusur sama motor AT