Pebalap Astra Honda, Muhammad Kiandra Ramadhipa, berjuang gigih mengharumkan nama Indonesia dalam menghadapi dominasi pebalap tuan rumah pada putaran keempat Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) di Sirkuit Mobility Resort Motegi, Jepang, akhir pekan ini (5-6/10).
Berdasarkan sesi kualifikasi yang dilaksanakan pada Sabtu siang (5/10), Ramadhipa memulai balapan dari posisi ke-10. Meskipun demikian, Ramadhipa tetap optimis untuk tampil maksimal di tengah cuaca yang tidak stabil.
Di balapan pertama, Ramadhipa melakukan start yang baik. Sesaat setelah lampu hijau menyala, pebalap asal Yogyakarta tersebut langsung tancap gas, membidik posisi terdepan. Usahanya perlahan membuahkan hasil di lap kedua, di mana ia berhasil masuk ke posisi 4.
Ramadhipa terus mempertahankan posisinya dari pebalap tuan rumah yang mengekor di posisi kelima. Bukan tugas mudah bagi pebalap berusia 14 tahun ini untuk mempertahankan posisinya sembari melepaskan diri dari rombongan di belakang dan mengejar grup tiga besar di depannya. Aksi saling menyalip terus berlangsung sengit hingga mendekati garis finish. Ramadhipa berhasil menyelesaikan balapan di posisi keempat.
Bertekad mencetak hasil lebih baik, Ramadhipa memulai balapan kedua pada hari Minggu dengan penuh percaya diri. Meski start masih dari posisi yang sama, Ramadhipa melesat ke barisan depan di lap pertama dan langsung bertengger di posisi ke-6. Ia terus berusaha memangkas jarak dengan pebalap di depannya. Sayangnya, memasuki lap ketiga, Ramadhipa sedikit tergelincir, menyebabkan kaki kanannya terjepit pada ban belakang. Meskipun tidak mengalami cedera berarti dan dapat melanjutkan balapan, ia harus turun ke posisi 16. Pada akhirnya, Ramadhipa harus puas finish di posisi ke-14.
“Saya memulai balapan dengan optimisme yang kuat. Start dari posisi ke-10 sedikit menghambat saya untuk segera masuk ke barisan depan, sehingga di race pertama saya harus puas di posisi 4 besar. Pada race kedua, sayangnya saya mengalami insiden ketika sudah mulai mendekati grup depan. Saya akan berusaha lebih kuat di putaran berikutnya di Thailand dan Malaysia,” jelas Ramadhipa.
“Apapun bisa terjadi dalam balap motor. Kami sangat mengapresiasi perjuangan gigih yang ditunjukkan Ramadhipa di IATC Motegi kali ini. Semoga hasil balapan ini dapat memicu semangat Ramadhipa untuk terus memberikan usaha terbaiknya di dua seri terakhir IATC,” ujar Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis PT Astra Honda Motor.
Balapan IATC menyisakan dua seri terakhir yang akan digelar di Chang International Circuit, Buriram, Thailand, pada 26-27 Oktober 2024. Seri pamungkas akan dihelat di Sepang International Circuit pada 2-3 November 2024.