Secara tampilan memang sangat mirip dengan vespa LX 125,tapi kubikasinya yang hanya 115 cc membuatnya terkesan sebagai skuter matik entry level jika di Indonesia,tapi ternyata Yamaha global meluncurkannya dengan harga yang sangat jauh dengan sesama matik 115 cc yang ada di tanah air. ( 1.799 pounds atau sekitar Rp 28 jutaan.).  Sepertinya matik tersebut memang di khususkan untuk pasar Eropa.

Di bekali mesin 114cc, 4-stroke YMJET-FI (Yamaha Mixture Jet-Fuel Injection), dengan torsi 7,7 Nm yang mampu mengangkut beban mencapai 98 kg ,mengisyaratkn jika motor ini memang di peruntukkan mengejar fungsionalitas di perkotaan layaknya skuter matik pada umumnya.

Lalu dengan harga segitu,apakah anda berfikir jika mesinnya yang 115 cc sama dengan varian Skuter matik 115 cc yang ada di tanah air..? ( mio j,soul gt,mio gt dan x-ride )  Kemungkinan bisa sama,tapi dengan material bahan dan kualitas bahan yang berbeda    IMHO

Berita buruknya adalah,YIMM tampaknya enggan membawa motor ini ke tanah air,masalah utama adalah jelas..,soal harga.Jika harga di eropa saja segitu,maka akan membangkak jika di bawa ke sini seperti yang di ungkapkan Pak Eko Prabowo yang di kutip dari laman yahoo :

“Kalau di Eropa (D’elight) cocok, tetapi kan belum tentu cocok di sini. Memang keren, tetapi lagi pula harganya berapa kalau masuk Indonesia? Harganya belum tentu cocok dengan market di Indonesia. Bisa mahal kalau sampai dijual di sini. Yamaha tidak punya niat menjualannya, jadi beda pasar antara Eropa dan Asia,”

Itu artinya,jika ada yang berminat dengan motor bergaya retro klasik tahun 60-an ini di Indonesia,maka harus mendatangkannya melalui Importir Umum.