ZonaMotor.NET – Betul apa yang dibilang orang-orang bijak, “roda itu bundar..”, maksudnya dalam sebuah balapan, apapun bisa terjadi dari yang paling ringan, sedang, bahkan hingga yang fatal, semua bisa terjadi dalam hitungan detik. Apalagi pada ajang balapan motor prototipe terkencang sejagad, hal yang tak terduga bisa terjadi dalam hitungan sepersekian detik. Bentrokan (baca :clash) adalah hal yang lumrah dalam balapan, namun karena yang terlibat adalah 2 nama besar yang punya rekam jejak clash yang “bersejarah” pada beberapa waktu sebelumnya,maka seolah hal ini berpotensi menjadi sebuah cerita hangat.
Babak kualifikasi MotoGP Dan Marino 2019 yang digelar di sirkuit Misano pada akhirnya menyuguhkan kejadian tak terduga antara sang juara dunia Marc Marquez dengan Legenda hidup MotoGP Valentino Rossi yang merupakan akamsi (anak kampung situ).
Kejadian menegangkan dan hampir mengakibatkan bentrokan (baca : Clash) ini terjadi pada putaran terakhir sesi kualifikasi.
Saat kedua pembalap mencoba maksimal di putaran terakhir, terlihat awalnya Rossi di depan dan Marquez membuntutinya. Kemudian Marquez mengovertake Rossi dari sebelah dalam di tikungan 11, tak lama berselang Rossi berusaha mendahului Marquez, namun tanpa diduga setelah mengovertake Marquez ditikungan, laju Yamaha M1 Rossi melambat, sehingga membuat Marquez kelimpungan dan akhirnya ikut memperlambat laju RCV nya dandbanting stang ke kanan untuk menghindari kontak dengan Rossi. Namun ternyata tak berhenti sampai di situ, ditikungan selanjutnya, kejadian serupa terulang lagi bahkan lebih parah, Rossi mendahuli Marquez dari dalam dan kemudian kelajuan M1 nya menurun drastis membuat Marquez terlihat sangat kelabakan dalam mencoba menghindari senggolan dengan Rossi. Terlihat Marquez sempat menoleh ke arah Rossi sambil mengangkat tangan kirinya memberikan satu isyarat kepada Rossi, entah apa artinya.
Silahkan tonton Videonya.
The events that happened at the end of Q2 👀
Moments before this, both @ValeYellow46 and @marcmarquez93 had lost their laps due to exceeding track limits! ⚠️#SanMarinoGP 🇸🇲 pic.twitter.com/bujXg4h4MN
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) September 14, 2019
Atau bisa tonton versi runutnya dibawah ini
Dengan kejadian ini, Marquez yang sejatinya tampil sangat cepat di putaran terakhir tersebut dan berpotensi meraih pole position, pada akhirnya harus puas start dari posisi 5 dengan catatan waktu terbaik 1 menit 32,742 detik.
Marquez Salahkan Rossi.
Atas kejadian ini, FIM MotoGP Steward selaku perwakilan Race Director MotoGP akhirnya turun tangan. Dalam jumpa pers yang digelar selanjutnya, terungkap kekesalan Marquez kepada Rossi.
Marquez menduga bahwa Rossi sengaja mendahuluinya meskipun ia tahu bahwa ia tidak akan bisa melewati tikungan tersebut dengan mulus.
“Saya menyalip [Rossi] karena saya lebih cepat,” ucap Marquez memaparkan, seperti dikutip dari BolaSport.com yang melansir Mediaset.
“Di satu tikungan, Rossi tiba dengan cepat, dia tidak dapat menghentikan motornya dan menghalangi saya. Saya hanya berpikir tidak menabraknya agar tidak terjatuh”.
“Apakah saya marah? Tidak. Saya memiliki sebuah persaingan gelar juara untuk dipikirkan, tidak seperti pembalap lainnya,” imbuh Marquez.
Sementara itu, soal gestur mengangkat tangan yang dilakukannya, Marquez menjelaskan jika itu dilakukan sebagai isyarat untuk menanyakan apa yang sebenarnya terjadi .
“Saya mengangkat tangan bukan untuk meminta maaf, tetapi bertanya apa yang baru saja terjadi. Manuver seperti itu saat kualifikasi adalah hal yang tidak biasa,” tandasnya.
HASIL KUALIFIKASI MOTOGP SAN MARINO 2019.
Pada akhirnya, pole position MotoGP Dan Marino 2019 dimiliki oleh Maverick Vinales. Dan tanpa diduga, KTM yang selama ini belum pernah bersaing didepan , kali ini mampu menorehkan waktu yang membuat mereka start dari posisi depan, melalui Pol Espargaro yang start dari posisi 2.
Posisi start ke-3 diisi oleh Pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo.
