Site icon Zona Motor [dot] net

Melihat Lebih Detail, Assist/Slipper Clutch dan Quick Shifter Honda CBR250RR.

Iklan

Sobat pembaca sekalian, adalah sesuatu yang luar biasa ketika Mas Sayur mendapatkan kesempatan untuk bergabung dalam acara sharing tekhnologi dari CBR250RR Model Year 2020 yang diadakan oleh Astra Motor Papua secara daring dengan dipandu langsung oleh Instruktur Mekanik Astra Motor Papua, Bapak Harjito pada Sabtu sore 20 Oktober 2020.

Seperti yang Mas Sayur tulis sebelumnya, bahwasanya saat ini Astra Honda Motor memiliki 3 varian Honda CBR250RR, yakni

Naah…..,mas bro sekalian…,dalam acara sharing tekhnologi online ini, pada akhirnya mengupas tentang fitur-fitur baru tersebut diatas, yakni Assist/Slipper Clutch dan Quick Shifter , bagaimana mekanismenya dan segala tetek bengeknya 😊

Penjelasan awal dari pemandu acara yang merangkap narasumber,yakni Bapak Harjito adalah pengertian dari Assist/Slipper Clutch dan Quick Shifter itu sendiri.

Memang sich, di Indonesia fitur Assist/Slipper Clutch sudah bukan barang baru lagi, Yamaha New R15 dan Vixion R ,serta Ninja 250 twin silinder sudah memakai fitur ini. Jadi admin rasa Mas bro sekalian sudah banyak memahami apa itu Assist/Slipper Clutch.

Assist Slipper Clutch pada dasarnya adalah 2 Istilah dengan 2 arti dan fungsi berbeda pula, namun intinya ini adalah satu kesatuan dalam satu set perangkat kopling. Keuntungan yang dirasakan langsung dari penggunaan piranti ini adalah tuas kopling yang makin terasa ringan/empuk saat ditarik.

Mengapa tuas kopling makin empuk ? Salah satu penyebabnya adalah jumlah per/spring didalam perangkat assist Slipper Clutch CBR250RR hanya 3 buah ,berbeda dari model sebelumnya yang 5 buah,ditambah lagi panjang per/spring nya yang semakin pendek.

Sesuai dengan arti kata, assist berarti bantuan, assist Clutch berfungsi membantu mengoptimalkan kinerja kopling SAAT AKSELERASI dengan cara menghilangkan power loss alias slip kopling dalam istilah mekanik bengkel umum. Dalam penjelasan yang admin terima, saat akselerasi seiring putaran mesin yang makin tinggi, assist Clutch ini semakin “menggigit” sehingga tak ada potensi terjadi slip kopling. Secara logika ini yang mendasari penggunaan per kopling hanya 3 buah saja pada piranti ini.

Berkebalikan dengan Assist clutch, Slipper Clutch bekerja saat DESELERASI untuk mengurangi efek engine brake yang ditimbukan. Jadi penjelasan gampangnya adalah, jika assist clutch fungsinya menghindari slip kopling saat akselerasi, maka slipper clutch justru berfungsi supaya kopling jadi slip SAAT DESELERASI dan atau saat perpindahan gigi dari gigi tinggi ke gigi rendah yang biasanya menimbulkan efek engine brake, sehingga kestabilan berkendara tetap terjaga.

Lebih jelasnya, mekanisme assist Slipper Clutch bisa ditonton di video berikut :

Sumber video :DI SINI

QUICK SHIFTER

NEXT PAGE >>>>>>>>>>

QUICK SHIFTER

Seperti sudah diketahui, Quick Shifter itu berfungsi untuk mempercepat perpindahan gigi tanpa mengoperasikan tuas kopling dan tanpa menurunkan rpm mesin melalui cara menurunkan bukaan throtle.

Quick Shifter merupakan rangkaian kerja piranti elektronik yang melibatkan beberapa sensor elektronik yang terhubung dengan ECM sebagai pusat pengendali.

Permulaan kerja Quick Shifter dimulai oleh aktifitas pengendara saat hendak memindahkan gigi persneling dengan menginjak tuas persneling yang gerakan ini dibaca oleh Shift Stroke Sensor dan lalu dikirimkan ke ECM sebagai info “ada INPUT bahwa ada niat dari pengendara untuk memindahkan gigi. ECM sebagai pengendali sebelum melakukan sinyal output sebagai respon dari info yang masuk, terlebih dahulu melakukan pembacaan RPM mesin (syarat bekerjanya Quick Shifter adalah RPM diatas 1500), pembacaan posisi gigi ( syarat bekerjanya Quick Shifter adalah posisi gigi bukan posisi N ). Setelah ECM melakukan pemindaian dan semua syarat terpenuhi,maka ECM melakukan output tindakan dengan mengendalikan bukaan throtle Valve, waktu pengapian dan waktu penyemprotan bahan bakar. Kesemua proses pembacaan sensor dari awal sampai akhir ini berlangsung sangat sangat cepat.

Quick Shifter pada Honda CBR250RR bisa dikontrol sesuai keinginan rider.

Opsi quick Shifter CBR250RR :

Pengoperasiannya melalui tombol mode yang ada di stang kemudi sebelah kiri.

Yang perlu dicatat adalah mengganti mode Quick Shifter HANYA dapat dilakukan ketika sepeda motor dalam keadaan berhenti.

Cara pemilihan opsi / penggantian mode quick shifter adalah sebagai berikut :

  1. Putar kunci kontak ke posisi ON.
  2. Tekan dan tahan tombol MODE sampai indikator Quick Shifter berkedip. (Indikator Quick Shifter ada di layar speedometer bagian bawah).
  3. Tekan tombol MODE sampai didapatkan pengaturan yang diinginkan untuk dipilih.
  4. Untuk mengakhiri pengaturan tekan dan tahan Tombol MODE Pengaturan dapat diselesaikan dengan memutar kunci kontak ke posisi OFF.

Saat ini quick shifter sudah menjadi fitur wajib bagi motor yang berlaga di ajang balap, dan mungkin kedepannya nanti, motor-motor sport produksi massal dengan kubikasi kecil hingga menengah juga akan mengaplikasikannya.

Sementara ini di Indonesia hanya CBR250RR Model Year 2020 yang memiliki fitur unggulan Quick Shifter ,yakni pada varian CBR250RR SP Quick Shifter.

Oke mas bro sekalian.., sementara ini dulu yang bisa Mas Sayur ceritakan hasil dari zoom meeting dengan tema sharing tekhnologi Honda CBR250RR bareng Astra Motor Papua.

Sebenarnya masih ada beberapa info yang Mas Sayur dapatkan dari meeting ini terkait CBR250RR , mungkin di tulisan berikutnya akan Mas Sayur tuliskan lagi.

Salam dari Jayapura.

Advertisements
Exit mobile version