Kabar terbaru tentang Kawasaki Ninja 150 2 tak

kawasaki ninja rr 150

Tak di pungkiri lagi, Mesin 2 langkah Kawasaki Ninja 150 masih banyak di minati para pemotor di tanah air.

Baca :

Rupanya..,Kawasaki Ninja 2 Tak Masih Menjadi Favorit, Angka Penjualannya Masih Tertinggi

Tahun lalu,di isukan motor i8ni akan segera di stop produksinya,tapi nyatanya..,masih di pertahankan hingga sekarang. Namun kabar terbaru dari SINI, menyatakan demikian

“Yang 2-tak, produksi terakhir Juli, abis itu di-scontinue,” kata Head of Sales and Promotion Departement PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) Bobby Bharata.

Nah..lho.. beneran apa nggak nich…  ?? Ntar di tunda lagi karena ,masih laris   😉 Nampaknya tahun ini beneran di stop produksi Kawasaki Ninja 2 tak ini,bro   🙁 kabar duka bagi para 2 stroke lovers   🙁 Terkendala regulasi Standar Emisi Euro 3, membuat Ninja 150 2 tak harus di stop.

Kawasaki Ninja 150 dan Standart Emisi Euro 3

Ada satu kalimat lagi dari Michael Chandra Tanadhi, Deputi Departemen Head Sales & Promotion Division PT Kawasaki Motor Indonesia,yang mungkinb merupakan sebuah “sinyal” apa pengganti dari ninja 2 tak ini.

“Tipe yang Euro III semuanya masih didaftarin. Kawasaki Euro III-nya loh ya… bukan 2-taknya..

Naah..apakah ini berarti Kawasaki Ninja 150 4 tak akan segera lahir..?? Bisa saja..,karena rumor yang beredar sejak tahun lalu,Kawasaki Ninja 150 4 tak akan segera hadir. wpid-screenshot_2015-05-23-20-29-33_1.jpg

Advertisements

Author: Mas Sayur

14 thoughts on “Kabar terbaru tentang Kawasaki Ninja 150 2 tak

  1. Sewajarnya sih ninja 2 tak udah ganti model. Apalagi ninja 150 R/L/SS kan umurnya sudah hampir 30tahun.
    Ini sih kawasaki males riset produk baru, produk jadul tapi bisa dijual mahal, laris lagi.
    Kalau nggak males tentunya 10tahun yang lalu ada ninja 2tak dengan Computerized SuperKips juga ada Ninja RR Ber-Unitrack.
    Kalau sekarang sih harusnya 2tak sudah dimusiumkan. Untuk pengganti kan sudah ada ninja 250 SL, mungkin kegedeankah?

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.