Apa kabar sobat bikers ?
Semoga senantiasa sehat dan selalu dalam lindungan_Nya.
Aamiin..

Jumpa kembali dengan admin blog sederhana yang akhir akhir ini jadi jarang update karena “sok sibuk” dengan sektor riil yang harus di prioritaskan karena menyangkut hajat hidup orang banyak
  😉
*jiaah…jadi kayak isi UU saja…
   😀

Sekedar mengisi postingan di blog kecil ini,kali ini hanya bercerita tentang penggantian part fast moving pada si Paijan,yakni kampas rem depan.

Seperti cerita sebelumnya,yang menceritakan jika kampas rem depan orisinil Honda CB150 Streetfire ini “hanya” mampu bertahan 9 ribu kilometer di tangan Mas Sayur, lalu kemudian di gantilah kampas rem tersebut dengan kampas rem yang “terlihat orisinil” lengkap dengan merk pabrikan dan hologram namun dengan harga sangat terjangkau,di bawah 50K rupiah.

Dan lalu,inilah cerita kelanjutannya tentang daya tahan dari kampas rem yang “terlihat orisinil” tersebut.

Dengan porsi  pengereman yang lebih mengutamakan rem depan dengan porsi sekitar 60% rem depan dan 40% rem belakang,serta dengan kondisi medan yang dilalui serta beban muatan yang sama setiap hari,ternyata kampas rem depan yang “terlihat orisinil” tersebut mampu bertahan 2000 kilometer.

Kampas rem yang telah tipis tersebut di ganti sebelumnya pada KM 8908 dan habis pada kilometer 11980.

Jauh nggak tuch 2000 kilometer..?
Menurut Mas Sayur sich jarak segitu sudah lumayan jauh lah….

Anyer – Panarukan PP,bro…

Untuk jenis kampas rem yang “hanya terlihat orisinil” , daya tahan sejauh 2000 kilometer sudah lumayan jika di bandingkan dengan kampas rem yang benar-benar orisinil yang di tangan Mas Sayur mampu bertahan sejauh 9000 kilometer.
   😉

Naah..lalu setelah ini ganti kampas rem merk lain atau bagaimana mas ?

Dengan sangat terpaksa sekali,masih harus menggunakan kampas rem yang sama,yakni kampas rem yang “terlihat orisinil” seperti yang di ceritakan di atas.

Alasannya..?
Keterbatasan waktu antara istirahat dan jam kerja yang mepet dan belum sempat ke AHASS untuk membeli part yang benar-benar orisinil.

Tampaknya,kedepannya harus punya stock part tersebut dulu,sehingga sewaktu-waktu habis tinggal di pasabg saja.

Oke…
Ini saja cerita kali ini…

Salam dari Jayapura…