ZonaMotor.NET – Pembalap Astra Honda Racing Team, Mario SuryoSury, nyaris mendapatkan podium pada balapan pertamanya di Moto3 Junior World Championship. Sedangkan di kelas Moto2, Gerry Salim, tidak finis pada balapan pertama karena masalah mesin, tetapi berhasil meraih poin setelah finis di posisi ke-10 pada balapan ke dua.
Astra Honda Racing Team mengatasi kondisi cuaca yang sulit di Estoril Circuit di Portugal dan mendapatkan dua hasil luar biasa untuk Indonesia. Mario Suryo Aji mencatat debut terbaik di FIM CEV yang diraih pebalap Astra Honda Racing Team, dengan finis di posisi keempat dan mengunci putaran tercepat di kelas Moto3 Junior World Championship. Rekan satu timnya, Gerry Salim, tidak bisa menyelesaikan balapan pertama yang merupakan debutnya di Moto2 karena masalah mesin. Namun, dia bangkit dan mampu finis di posisi ke-10 pada balapan kedua serta meraih poin penting dalam persaingan para pebalap.
Balapan Moto3 berlangsung pada suhu 14 derajat Celcius, di lintasan yang basah. Sempat terjatuh saat sesi pemanasan, membuat Mario merasa tidak terlalu nyaman pada awal balapan. Namun, setelah lap kelima dan seterusnya, pebalap muda Indonesia ini mulai memperbaiki posisi dengan memacu motor Honda NSF250RW, dari posisi ke-9 naik ke posisi ke-4 saat finis, serta mencatat putaran terbaik balapan dengan 1 menit 59,369 detik pada lap terakhirnya. Setelah putaran pertama ini, dia kini berada di peringkat keempat klasemen pebalap Moto3 Junior World Championship.
Gerry Salim mencatat dua hasil berbeda pada debutnya di kelas Moto2 European Championship. Setelah masalah mesin pada motor yang membuatnya berhenti dari balapan pertama ketika berada di posisi kedelapan, dengan tujuh lap tersisa, Gerry bangkit kembali dan berhasil finis di posisi kesepuluh pada balapan kedua. Dia meraih poin dan kini berada di peringkat ke-14 klasemen sementara.
Berikut komentar Mario SA dan Gerry Salim pasca balapan di Portugal
BACA DI HALAMAN SELANJUTNYA >>>>