Marc Marquez mengalami nasib kurang beruntung pada race GP America 2025.
Meskipun saat Sprint Race ia berhasil juara, namun saat main race, ia harus menelan pil pahit, karena crash di lap 9.
Apa Yang Terjadi Dengan Marc di Race GP America 2025 ?
Lihat postingan ini di Instagram
Marquez sedang memimpin saat menabrak pembatas jalan di sisi dalam tikungan ke kanan Turn 4 dan membuat motor Ducatinya terjatuh.
Meskipun ia mencoba melanjutkan balapan dengan kondisi motor yang rusak parah, akhirnya ia menyerah dan kembali ke pit di lap ke-13.
Ini membuat Marc kehilangan poin, harus turun dari pemuncak klasemen dan digeser oleh adiknya Alex Marquez dengan selisih 1 poin saja. Dan harus waspada karena posisi ke-3 klasemen adalah Pecco Bagnaia dengan selisih hanya 12 poin.
Marc Marquez Menjelaskan.
Seusai balapan, pembalap Ducati Lenovo ini mengatakan bahwa ia telah menghabiskan margin poinnya “dengan cara yang paling buruk” dalam “balapan yang mudah”.
Seusai balapan, Marc Marquez menjelaskan kecelakaan yang dialaminya.
“Kami melakukan hal tersulit di saat yang paling mudah dalam balapan, saat saya mengendalikan jarak, saya terlalu tajam di Tikungan 5 dan saya kehilangan bagian depan. Itu benar-benar kesalahan saya,” kata pembalap asal Spanyol ini, seperti dikutip Crash.net.
“Maaf kepada tim, saya hanya bisa mengatakan ini.”
Ia masih melihat sisi positif dari hasil tersebut.
“Hal positif bagi kami – karena saya selalu berusaha mencari sisi positifnya – adalah kami setara di kejuaraan, satu poin di belakang Alex, jadi kami memulai kembali kejuaraan,” kata dia.
Marquez menambahkan bahwa kecelakaan itu bukan karena ia terlalu percaya diri. Dia menyesali fakta bahwa dia menghabiskan keunggulan 19 poinnya di kejuaraan dalam balapan yang mudah.
“Saya sudah memotong beberapa lap sebelumnya. Jadi, saya terlalu banyak memotongnya – saya terlalu optimistis,” katanya.
Ia merasa tidak terkendala masalah kepercayaan diri yang berlebihan.
“Saya berkonsentrasi penuh, saya tidak memiliki kepercayaan diri yang tinggi, saya hanya mengendarai motor, memperhatikan titik-titik rem yang sulit di mana Anda melakukan beberapa kesalahan – seperti di Tikungan 12. Tapi di sisa lintasan saya merasa sangat aman. Saya terlalu banyak memotong pembatas,” kata dia.
Ia mengatakan, kesalahannya telah membuat kehilangan 25 poin.
“Tetapi kami harus terus melaju dengan cara yang sama, mempertahankan kecepatan yang sama karena saya merasa cepat di mana-mana, jadi sekarang besok adalah minggu yang baru,” kata Marc Marquez.
“Kami akan memiliki atmosfer yang baik dalam keluarga, dalam latihan, karena kami berada di urutan pertama dan kedua dalam kejuaraan.”
