Telat Bayar Pajak Kendaraan Bermotor,Polisi tak Berhak Menilang..

Sobat bikers…

Sebagai warga negara yang baik memang sudah seharusnya kita taat pajak   😉    Wis…stop…gak usah di perpanjang lagi..bisa panjang beneran nantinya….   😉

Langsung saja ke pokok bahasan. Adakah di antara sobat bikers yang pajak kerndaraan bermotornya “mati” alias “terlewat” belum di bayarkan paja tahunannya..???  Terlewat di sini maksudnya dalam hitungan hari atau minggu..,kalau terlewatnya sampai dua tahun   :mrgreen:   itu lain cerita   😉

Ternyata,keterlambatan kita membayar pajak itu bukanlah suatu pelanggaran yang dapat dikenakan tilang.

 Wakil Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Kombes Pol. Sam Budigusdian mengatakan, 

“Pajak kewenangan ada di Dispenda. Ada sanksi administratif sendiri, seperti denda kalau telat membayar pajak, bukan tilang sanksinya,

berbeda apabila Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang harus diperpanjang setiap lima tahun sekali. Apabila sudah kadaluarsa (mati), maka pelanggaran tersebut otomatis akan dikenakan tilang.

Oke…   singkat saja..tapi jelas,to..??   kalau kurang jelas,bisa langsung klik sumbernya DI SINI  dan DI SINI.

Tapi masalahnya adalah, Fakta di lapangan selama ini,ktika kita telat bayar pajak kendaraan kita,dan kebetulan kena Razia ,maka Pak Polisi tak pernah mengampuni kita   😉

Kira-kira,jika terjadi ilustrasi seperti paragrap di atas,adakah yang berani mengingatkan Pak Polisi tentang hal ini..??? Lalu terbayang tidak,jawaban yang akan kita terima..???  semoga saja mereka tidak bilang,” wow.. BERANI MELAWAN PETUGAS,ya..?   sudah pinter mau sok jagoan,ya..? “

Semoga bermanfaat..

Advertisements

Author: Mas Sayur

24 thoughts on “Telat Bayar Pajak Kendaraan Bermotor,Polisi tak Berhak Menilang..

  1. Kalo motor dan mobil saya, saya nggak pernah telat bayar, Mas Sayur.
    Mencoba jadi warga negara yg baik.
    @ bro cahyadip, kalo di mobil, saya selalu bawa buku UU Lalu Lintas.
    Banyak koq di toko2 buku. Kalo waktu longgar bisa dibaca2 shg sbg warga negara kita tahu ttg UU yg berlaku di negara kita.

  2. Tergantung polisi’a, itu sifat’a persepsi individu krn g da pasal yg menjelaskan telat bayar pajak polisi g berhak nilang.

    Pengalaman pribadi pajak taunan cuma telat 4 hari, pas ada operasi tetap aja kena tilang. Sy udh brusaha nglawan dg alasan, itu bukan wewenang polisi tp wewenang dispenda, tp ternyata polisi pny alasan lain. STNK telat pajak dianggap sbg STNK tdk sah krn tdk ada stempel dispenda sbg legalitas, diomong polisi sprt sy jd g bs ngmg lg, akhr’a dg berat hati surat tilang sy tanda tangani. Urusan selesai stlh sidang d pengadilan dg biaya 50.000, n skrg g berani2 lg bw motor dg STNK telat pajak.

  3. iya tuh,,,polisi pancen asu owg,,,opo sitik tilang,,,wis komplit gara2 tutup DOP (pentil) denda 50 rb,,pdhal harga tutup DOP ( pentil) 2500,,asu tenan polisine,,, :@

  4. Klo ane masih kuliah dulu pernah di stop pak pol. Stnk mati beberapa bln. G ditilang mas, cuma dimarahin pak pol 😀

    Yg masih jd pertanyaan ane, bisa g sih byr pajak motor langsung 5 thn, kadang suka lupa bayar

    1. Enngak bisa bro, saya udah pernah tanyain kalo 2 thn langsung bisa enggak, jawab petugas Samsat ngak bisa, krn bisa aja pajaknya tahun depan berubah.

      1. Ane pikir jg gitu sih..
        Tp klo bisa ada kebijakan bisa bayar beberapa tahun ane rasa bisa membantu negara jg. Jadi semakin sedikit yg telat ato tidak bayar sama sekali kan?

  5. Pernah ngalami mas
    Untunge pak pol taat aturan jadi cuma diingatkan dan diberitahu konsekuensi telat bayar, denda siap menanti

  6. Mas Sayur,kenapa ya saya sering lolos dari razia,padahal saya tidak bawa SIM,STNK,plat nomor juga tidak ada,spion tidak ada,ban sangat cungkring dan tak pernah juga pakai helm. Apakah karena saya cuma pengendara sepeda pancal !
    Kabuuuuuurrrr…..

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.