ZonaMotor.NET – Sobat bikers…. Kabar mengenai distribusi Ninja 250 yang melorot tajam di bulan April 2018 koq heboh banget,ya… Berseliweran di reader wordpress milik admin.Padahal nich…, menurut admin pribadi, fluktuasi angka distribusi sebuah barang dagangan adalah sebuah hal yang wajar, bergantung pada konsumen. Gambaran gampangnya begini, sebanyak apapun dan sebagus apapun barang dagangan milik penjual,tapi ketika pembeli nggak berminat membeli , maka penjual hanya bisa menerima kenyataan bahwa barang dagangannya hanya sedikit yang tersalurkan meskipun seabreg promosi sudah dilakukan.

Dalam kasus ini, di pasar motor sport fairing 250 cc yang persaingannya diramaikan oleh 3 pabrikan besar dengan produknya yang sangat istimewa di mata konsumennya,tentu saja berita ini akan menjadi perbincangan hangat. Terlebih Kawasaki Ninja mempunyai historis tak terkalahkan di kelas ini dan Ninja 250 baru saja disegarkan tampilannya. Lalu kenapa angka distribusinya merosot tajam ?

Inilah yang menjadi pertanyaan besar.

Apakah sosok Ninja 250 FI yang baru saja disegarkan tampilannya ini kurang diterima oleh konsumen,bahkan dikalangan pengguna Ninja 250 itu sendiri ?

Apakah pihak Kawasaki kurang promosi ?

Tidak juga….mereka punya program #semuaBisaPunyaNinja, ada lagi program tukar tambah dengan motor segala merk…

Naah…kurang apalagi ?

Kalau boleh bercerita,sepanjang awal 2018 sampai saat tulisan ini dipublikasikan pasca Ninja 250 FI disegarkan tampilannya, baru beberapa kali admin melihat motor ini melintas di jalanan kota Jayapura,dan itu pun motor dan rider yang sama.

Menurut admin pribadi,melihat langsung Ninja 250 akan lebih berkesan daripada sekedar melihat gambarnya di Internet,karena memang motor ini kurang fotogenik.

Karena admin ikutan mumet memikirkan kasus ini, pada suatu pagi di pinggiran kota Jayapura, admin menemukan sebuah pemandangan yang sepertinya mempunyai keterkaitan dengan kasus diatas…

Chek it out…

Perhatikan lagi gambar berikut

WIS ORA USUM NUMPAK NINJA OPO FU, SAIKI JAMANE NUMPAK AGYA 

(Translate : sudah nggak zaman naik Ninja atau FU. Sekarang Zamannya Naik Agya )

*gubraaak….😂😂😂

Namanya juga artikel joke, mas bro….jangan terlalu diseriusin   😁

Tapi menurut admin, caption di mobil tersebut ada benarnya juga…, bisa jadi kasusnya begini… Para rider Ninja 250 yang dulu sangat loyal itu saat ini sudah pada nikah, punya istri dan momongan .jadi mereka sudah butuh R4 untuk jalan-jalan bersama keluarga, karena misalkan punya 2 anak…,kan nggak mungkin dibonceng pake Ninja sekalian dengan emaknya…, jadi Ninja nya dijual dah….ganti mobil.  😉