Sementara itu sang juara dunia yang seri sebelumnya di Perancis menempati podium 1, pada race kali ini Marquez harus puas di posisi 2 karena mendapatkan perlawanan yang sengit dari Duo Ducati dan harus mengakui keunggulan Petrucci.
Your #ItalianGP 🇮🇹 podium 🏁
🥇@Petrux9
🥈@marcmarquez93
🥉@AndreaDovizioso #MotoGP pic.twitter.com/bBqXhhWMum— MotoGP™🏁 (@MotoGP) June 2, 2019
Marquez masih bisa tersenyum dan lega karena meskipun ia kalah kali ini namun ia masih memuncaki klasemen sementara. Dengan hasil finis ke-2 dan tambahan 20 poin, artinya Marc masih memimpin klasemen dengan 115 poin, selisih 12 poin dari Dovizioso yang membayangi di posisi 2 klasemen.
Marquez menyatakan di tengah gempuran duo rider Ducati yang kali ini sangat gemilang, ia menyatakan bahwa saat itu adalah waktu untuk bertahan dan menunggu kesempatan ya g tepat untuk menyerang di lap terakhir, namun pada akhirnya ia tak bisa melakukannya karena duo rider Ducati terutama Petrucci membalap dengan sangat bagus.
“Hari ini adalah waktu untuk bertahan, dan kami melakukannya dengan cara terbaik yang kami bisa karena biasanya ini bukan sirkuit terbaik kami. Saya tetap tenang dan menunggu untuk mencoba sesuatu di lap terakhir. Saya bisa mencoba tetapi saya merindukan puncak di tikungan pertama dan kemudian kedua Ducati mengambil alih saya. Petrucci berkendara sangat baik di garis depan hari ini, selamat untuknya” , ujar Marquez dikutip dari website resmi HRC.
Marquez juga menyatakan bahwa ia sudah cukup senang dengan pencapaiannya kali ini.
“Tujuan saya adalah untuk menyelesaikan di depan Dovizioso dan Rins dan kami melakukan ini sehingga saya senang”, sambungnya.
"On the last lap, I decided to defend " – @marcmarquez93 🎙️
The world champion talks us through his strategy on the final lap 🏁#ItalianGP 🇮🇹 pic.twitter.com/Bi0mVtc1pS
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) June 2, 2019