Sobat pembaca sekalian, sudah bukan rahasia lagi, seorang motorcycle lover biasanya memiliki lebih dari satu sepeda motor. Sementara aktifitas harian hanya menggunakan satu unit motor, atau bahkan aktifitasnya malah menggunakan mobil atau kendaraan jemputan kantor.

 

Naaah, otomatis sepeda motor jadi banyak nganggurnya dan jarang banget dipake.

 

Tak heran sih, jika ad kasus motor sudah berusia 5 tahun lebih tapi odomerer masih di angka ratusan kilometer saja.

 

Dan sesuai judul diatas, kita akan bahas bagaimana cara perawatan sepeda motor kesayangan kita yang jarang sekali terpakai dan hanya jadi penghias garasi 😁.

BACA JUGA : APAKAH OLI BISA KADALUARSA ?

1. Panaskan secara Rutin

Pertama, meski jarang dipakai, tetap panaskan mesin motor Anda secara rutin, paling tidak selama 5 sampai 10 menit setiap pagi.

 

Pemanasan mesin berfungsi menjaga sirkulasi oli ke seluruh komponen mesin sehingga mesin tidak lembab dan terhindar dari korosi.

 

Selain itu, dengan rutin memanaskan mesin setiap hari juga akan menjaga sirkulasi baterai dan accu sehingga mesin selalu prima.

 

2. Isi Bahan Bakar Secukupnya

Apabila Anda berniat tidak menggunakan motor dalam waktu lama, sebaiknya kosongkan tangki bahan bahan bakar atau isi bahan bakar secukupnya saja.

Bahan bakar yang dibiarkan mengendap dalam waktu lama bisa menurun kualitasnya.

 

3. Simpan Motor di Ruang yang Aman

Terakhir, jangan lupa untuk menyimpan motor di ruang yang aman dari paparan sinar matahari langsung dan area basah. Paparan sinar matahari dan air dalam waktu lama bisa menyebabkan kaca serta cat motor kusam dan retak.

 

Selain itu, pastikan motor Anda jauh dari jangkauan tikus, karena tikus bisa merusak kabel motor Anda.

 

4. Tetap Ganti Oli Meskipun Motor Jarang Dipakai.

Ini yang jadi pertanyaan, mengapa motor nganggur koq harus tetap ganti oli ?

 

Padahal kan motor tak terpakai, artinya oli tidak bekerja karena mesin juga tidak berputar dan tidak terjadi penurunan kualitas oli.

 

Kapan Ganti Oli Motor Yang Jarang Dipakai ?

Begini penjelasannya.

 

Jika motor yang rutin dipakai, penggantian oli disesuaikan dengan rekomendasi pabrikan. Biasanya di rentang 2.000 – 4.000 km. (Rekomendasi Pabrikan Motor Honda).

BACA JUGA : Cari Aman, Ganti Oli Dengan Oli Yang Direkomendasikan Pabrikan.

 

Interval penggantian tersebut, umumnya dicapai dalam 2 bulan sekali ganti oli.

 

Lantas bagaimana dengan motor yang tidak dipakai berbulan-bulan ?

 

Jawaban singkatnya adalah, lakukan sesuai dengan interval ganti oli rekomendasinya.

Tidak ada perbedaan khusus untuk penggantian oli sepeda motor yang jarang dipakai.

 

BACA JUGA : EFEK NEGATIF MENGISI OLI LEBIH BANYAK DARI REKOMENDASI PABRIKAN.

Jika sepeda motor tidak dipakai dalam waktu lama, mesin juga tidak bekerja, oli pun tidak bekerja. Dengan kata lain, oli tidak mengalami penurunan kualitas.

 

Sementara itu, dari jenis dan merk oli yang beredar di pasaran, ada perbedaan spesifikasi terkait “kekuatan” oli tersebut untuk memberikan perlindungan optimal pada mesin pada jarak tertentu.

 

Contoh : Oli Mesran Prima XP pada spesifikasi di kemasannya merekomendasikan, jika menggunakan  oli tersebut maka penggantian oli pada jarak 5000 km . AHM Oil SPX1 merekomendasikan penggantian oli setiap jarak 3500 km jika menggunakan oli tersebut.

BACA : Review Pemakaian AHM Oil SPX1.

Kita ambil contoh, kita pakai AHM Oil SPX1.

Lalu kita lihat waktunya, berapa lama waktu yang diperlukan oleh motor jarang terpakai untuk mendapatkan jarak tempuh tersebut.

Jadi jika jarak maksimal 3 500 km baru dicapai dalam waktu 4 bulan karena motor jarang dipakai, , maka ganti olinya ya pada saat sudah mencapai 3500 km , meskipun sudah berlalu 4 bulan dari waktu penggantian olinya.

 

Artinya, waktu penggantian oli motor yang jarang terpakai tetap berpatokan pada jarak tempuh yang dicapai sesuai rekomendasi pabrikan atau spesifikasi oli yang dipakai.

 

Tips Menghidupkan Motor Yang Jarang Dipakai.

Hal yang perlu diperhatikan justru perlakukan menghidupkan motor ketika sudah lama tidak dipakai. Motor yang jarang dipakai, umumnya tersisa sedikit lapisan oli yang masih melekat pada komponen vital mesin seperti piston dan klep.

 

Engkol Kick Starter Beberapa Kali Tanpa Kunci Kontak di ON kan.

Kita perlu membuat oli bersirkulasi secara menyeluruh, sebelum mesin dihidupkan.

Caranya dengan mengengkol sepeda motor beberapa kali, tanpa menghidupkan kunci kontak ON.

Jika Motormu tanpa Kick Starter Begini Caranya.

Jika motor modern yang tidak tersedia kick starter, kita bisa cabut cop busi dulu sebelum pencet tombol starter. Hal itu dilakukan untuk mencegah motor hidup ketika dinamo starter memutar mesin.

Kedua cara tersebut dilakukan untuk oli bersirkulasi dulu sebelum mesin dihidupkan. Menghidupkan mesin dengan kondisi minim pelumasan, mampu membuat keausan prematur pada komponen mesin.