Apakah Oli Bisa Kadaluarsa ? Begini Penjelasannya.

Bro…., Sebuah pembahasan yang menarik tentang oli.  Dan ini juga sering terlintas badan menjadi pertanyaan pribadi.

Pada akhirnya, dapat juga penjelasan tentang hal tersebut dari ahlinya.

Jadi langsung saja ,ya..

Oli mesin yang digunakan sebagai pelumas mesin terbuat dari beberapa zat aditif yang sudah memenuhi standar dan campuran base oli.

Seperti halnya makanan, tidak sedikit orang yang beranggapan bahwa oli yang sudah lama disimpan dan tidak pernah digunakan merupakan oli yang sudah basi atau kadaluarsa.

Tergantung Cara Penyimpanan.

Tapi, apakah benar oli tersebut sudah tidak bisa digunakan sama sekali ? Jawabannya adalah tergantung bagaimana Anda menyimpan oli tersebut.

Apabila oli yang Anda beli disimpan dengan keadaan tertutup rapat dan diletakkan di tempat yang sejuk, jauh dari debu dan sinar matahari maka oli tersebut masih dapat bekerja dengan baik.

Baca Juga :  Kudeta di Kelas Motor Trail 150 cc.

Kocok Dulu Sebelum Dituangkan ke Mesin

Salah satu tips tambahan ketika Anda ingin menggunakan oli yang sudah lama disimpan adalah kocok terlebih dahulu agar kandungan di dalam botol tercampur secara merata.

Oli yang disimpan dalam waktu yang cukup lama dapat menyebabkan komponen dalam oli terpencar, sehingga membutuhkan pencampuran kembali pada saat ingin digunakan.

Zat aditif pada oli mesin merupakan salah satu kandungan yang kualitasnya dapat dengan mudah berubah akibat kondisi di lingkungan sekitarnya.

Pada negara tropis seperti Indonesia, dengan tingkat kelembaban udara yang tinggi, kondisi ini dapat dengan mudah memengaruhi kondisi aditif dalam pelumas.

Faktor – Faktor Yang Menyebabkan Oli Jadi Rusak / Kadaluarsa.

Nyatanya salah satu penyebab oli yang tidak bisa digunakan kembali atau sudah kadaluarsa adalah faktor eksternal, yakni :

  • Oksigen,

Oli mesin yang tercampur oksigen akan memengaruhi kualitas pelumas.

Baca Juga :  Dari Dikira Motor Bodong, Hingga Dikira Intel Yang Menyamar (Pengalaman Jualan Sayur Bawa Motor Sport Fairing).

Di mana proses oksidasi yang masuk ke dalam cairan oli akan mengubah wujud oli menjadi lebih kental dan dapat menimbulkan endapan di dalam oli.

  • Air.

Ketika oli bercampur dengan air, oli yang tadinya bewarna bening akan berubah warna menjadi seperti susu.

  • Debu dan kotoran.

Sedangkan oli yang tercampur dengan debu atau kotoran yang mengandung silika dapat menyebabkan kerusakan pada permukaan mesin.

 

Ketika oli sudah tercampur dengan salah satu komponen tersebut, maka oli tersebut sudah mengalami penurunan kualitas dan tidak bisa digunakan lagi.

Tips Mengenali Oli Yang Masih Bagus Atau Sudah Kadaluarsa.

Salah satu cara mudah ketika membeli dan mengenali oli yang tidak kadaluarsa adalah dengan melihat kondisi botol oli mesin yang masih tersegel dan tertutup rapat.

Baca Juga :  Ganti Stang Jepit All New Honda CBR150R Dengan Stang Kemudi Model Cruiser Handlebar.

Selain itu, perhatikan juga tempat penyimpanan oli tidak terpapar langsung oleh sinar matahari atau berada di tempat yang sejuk.

Pada umumnya oli mesin masih dapat digunakan dengan baik dalam jangka waktu 2 sampai 5 tahun.

Namun alangkah lebih baik jika Anda selalu mengecek kondisi oli terlepas dari berapa lama waktu penyimpanannya.

Pastikan Anda membeli oli terpercaya dan berkualitas yaitu oli Deltalube untuk menghindari risiko kerusakan produk oli.

Advertisements

Comment with your Facebook account

Author: Mas Sayur