ZonaMotor.NET – Pembalap AHRT, Adenanta dan M. Agung Fachrul akhrnya finis di posisi keenam dan kedelapan setelah melewati persaingan sengit di Motegi, Sabtu (20/10/2018). Lucky Hendriansya harus mengakhiri balapan karena dikenai bendera hitam setelah tidak menjalani ride-through penalty karena melakukan jump start, sementara Afridza dan Mario mengalami kecelakaan.
Sabtu yang sulit di Motegi, Jepang, bagi para pebalap muda AHRT yang turun pada Asia Talent Cup. Hanya M Adenanta Putra dan M Agung Fachrul yang finis di posisi keenam dan kedelapan pada balapan yang menyisakan sebelas pebalap hingga finis. Lucky Hendriansya memimpin balapan untuk waktu yang cukup lama, tetapi terkena bendera hitam setelah tidak menjalani ride-through penaltykarena melakukan jump start. Afridza Munandar dan Mario Suryo Aji hanya menyelesaikan dua lap sebelum terjatuh.
Pebalap AHRT yang bisa menyelesaikan balapan kedua di Jepang adalah Adenanta dan Agung, yang berusaha mengejar pebalap di depan. Dalam perebutan posisi keenam yang juga melibatkan pebalap-pebalap lain, Adenanta finis lebih awal, sementara Agung finis di posisi kedelapan.
Lucky melakukan start sangat bagus dan sudah memimpin balapan pada lap kedua. Sayangnya, dia mendapatkan sanksi ride-through penalty setelah Race Direction mendapati dia melakukan jump start. Karena tidak memenuhi sanksi tersebut, dia didiskualifikasi. Sementara itu, Afridza terjatuh saat keluar dari tikungan terakhir. Saat terjatuh, motornya mengenai Mario, yang akhirnya juga tidak bisa melanjutkan balapan sebelum lap ketiga mulai.
Asia Talent Cup akan menggelar putaran terakhir yang akan digelar di Sepang International Circuit, Malaysia, 3-4 November 2018.
AFRIDZA MUNANDAR #4 :
“Kecerobohan yang saya lakukan pada balapan kedua ini benar-benar mengecewakan. Karena terburu-buru, saya justru membuat kesalahan dan harus mengakhiri balapan lebih cepat. Hasil yang sangat buruk bagi saya. Apalagi, saya membuat beberapa pebalap di belakang saya juga mengalami kecelakaan. Hasil ini akan menjadi modal saya untuk bisa lebih baik di Sepang”.
MARIO SURYO AJI #7 :
“Sungguh minggu yang mengecewakan bagi saya. Kegagalan pada dua balapan ini akan menjadi pemicu semangat saya untuk kembali bangkit pada putaran berikutnya. Saya akan ambil pelajaran dari putaran ini dan kembali dengan lebih kuat pada putaran di Sepang, dua minggu lagi“.
LUCKY HENDRIANSYA #13 :
“Mohon maaf saya melakukan kesalahan yang cukup fatal pada balapan ini. Tidak sadar telah melakukan jump start dan fokus untuk tampil terbaik di tengah persaingan grup terdepan membuat saya tidak memperhatikan papan info untuk saya. Saya akhirnya terkena bendera hitam. Sekali lagi saya mohon maaf telah mengecewakan. Saya akan menjadikan ini sebagai pelajaran yang sangat berharga buat saya”.
M.ADENANTA PUTRA #16 :
“Hasil yang kurang memuaskan bagi saya. Sebetulnya saya menargetkan untuk bisa naik podium pada putaran ini. Namun, setelah kecelakaan yang menimpa beberapa pembalap, saya mulai tertinggal dari rombongan depan. Akhirnya saya hanya mampu finis di posisi ke-6. Pada putaran di Sepang, saya akan tampil maksimal untuk menutup ATC dan memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia”.
M.AGUNG FACHRUL #22 :
“Sirkuit ini merupakan salah satu yang sangat sulit bagi saya. Namun, saya telah berusaha semaksimal mungkin untuk beradaptasi dan bisa finis di posisi ke-8. Memang bukan hasil yang menggembirakan, namun akan menjadi pengalaman berharga bagi saya pada masa depan. Pada putaran berikutnya di Sepang, saya akan berusaha untuk tampil maksimal”.