Untuk Motor “Kuda Beban”, Lebih ” Enak Mana” Antara Motor Sport dan Motor Bebek ?

Sobat pembaca sekalian, buah dari obrolan ngalor ngidul tentang motor pekerja. Timbullah pertanyaan seperti judul di atas.

 

Sebagai orang yang sudah pernah dan sedangĀ  menjalani situasi yang dipertanyakan, Mas Sayur coba berbagi pengalaman.

Baca Juga : Motor Kuda Beban Ada Aturannya, lho..

Bekerja dengan sepeda motor dan membawa muatan dalam jumlah besar dan banyak tentu membuat seseorang harus menentukan pilihan, jenis motor apa yang cocok dan pas untuk peruntukan itu.

 

Dari beberapa tahun yang Mas Sayur alami, menggunakan motor bebek juga pernah, pake motor sport (motor laki juga pernah.

Baca Juga : “Enak Mana” Antara CBR150R ,CB150 Atau GL Series Untuk Motor Kuda Beban ?

Langsung saja, ya…

Baca Juga :  Untung Rugi Pakai Roller Ringan Pada CVT Motor Matic.

Tentu ada kelebihan dan kekurangan masing – masing . Dan inilah yang akan Mas Sayur ungkapkan disini, antara motor sport dan motor bebek jika digunakan untuk kendaraan angkut ekstrim.

Baca juga : Motor Kuda Beban, Ini Daftar Part Yang Sering Ambrol.

 

  • Tenaga MotorĀ  Bebek lebih kecil dari motor sport.

Kita tahu, umumnya motor bebek di Indonesia mempunyai kapasitas mesin antara 100 – 150 cc. Konfigurasi mesinnya umumnya mesin selonjoran, seperti Honda C Series, Honda Supra 125, Yamaha Vega, Yamaha Jupiter Z dan dan yang lainnya.

Baca juga : Mengapa Tak Pakai Motor Roda Tiga Saja ?

Ada juga motor bebek yang menggunakan mesin motor sport seperti Supra GTR, Jupiter MX King dan Satria FU.

 

Kita bicara yang mayoritas saja. Tentu saja motor bebek tenaganya dibawah motor sport yang memiliki kapasitas mesin paling kecil 150 cc.

 

Ini kaitannya dengan jumlah beban yang dibawa dan performa motor itu sendiri saat melewati medan yang naik turun.

  • Handling Motor Sport Lebih Stabil.

Jenis rangka, model suspensi depan dan distribusi berat antara motor bebek dan motor sport berpengaruh besar pada handling ketika membawa beban berat.

Baca Juga :  Resiko Menggunakan Oli Mesin Yang Tidak Sesuai.

Distribusi berat yang dimaksud adalah, letak mesin motor sport yang lebih berat dari motor bebek, terletak pas ditengah sumbu beratnya.

Ini jelas berpengaruh pada keseimbangan motor, baik kondisi normal maupun saat membawa muatan.

  • Saat mengisi bensin saat ada muatan , motor sport lebih unggul.

Tidak perlu membuka jok, karena tangki bahan bakar ada di depan, bukan dibawah jok pengendara.

 

Advertisements

Comment with your Facebook account

Author: Mas Sayur